KOMPAS.com - Selain karbohidrat, lemak, dan protein, mineral merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dalam jumlah tertentu, zat organik ini diperlukan untuk meningkatkan proses metabolisme tubuh agar lebih optimal, terutama selama berpuasa.
Kecukupan mineral esensial tak dapat diabaikan. Sebab, nutrient ini menjadi bahan baku kinerja enzim dalam proses metabolisme. Adapun kebutuhan mineral esensial pada setiap individu berbeda-beda, tergantung fisik, usia, dan kondisi kesehatan.
Berikut adalah lima jenis mineral esensial yang harus dipenuhi karena dibutuhkan oleh tubuh.
Kalsium merupakan zat mineral makro yang dibutuhkan setiap organisme hidup, termasuk manusia. Adapun salah satu manfaat mineral ini adalah untuk menjaga kepadatan tulang dan gigi.
Tidak hanya itu, kalsium juga berperan dalam membantu proses pembekuan darah pada luka terbuka, mencegah preeklamsia pada ibu hamil, serta mengaktifkan sejumlah enzim penting.
Baca juga: Dari Pencair Obat hingga Plastik PET, Ini Peran Etilen Glikol dalam Kehidupan Manusia
Sedikitnya, ada lima jenis makanan kaya kalsium yang dapat Anda konsumsi, yaitu ikan, susu, yoghurt, keju, dan makanan yang bersumber dari laut.
Kelompok mineral makro yang juga diperlukan tubuh adalah natrium. Adapun mineral ini berperan untuk menjaga keseimbangan kadar air dalam tubuh. Selain itu, natrium juga berfungsi mempertahankan volume darah serta menjaga kinerja saraf dan otot.
Untuk itu, agar kinerja tubuh tidak terganggu, asupan natrium harus dipenuhi dalam jumlah yang cukup. Artinya, kadar natrium yang dipenuhi tidak boleh berlebih atau kurang.
Bila berlebih, mineral satu itu bisa memicu risiko hipertensi alias darah tinggi, gangguan jantung, dan ginjal. Adapun sumber nutrisi ini bisa didapat dari makanan sehat, seperti buah, sayuran, biji-bijian, dan daging.
Magnesium juga merupakan mineral makro yang memiliki sejumlah peran penting, mulai dari mengatur tekanan darah, gula darah, hingga kontraksi otot.
Baca juga: Terjebak Macet? Berikut 4 Tip Buka Puasa Saat Perjalanan Pulang Kantor
Selain itu, magnesium juga berfungsi untuk menghantarkan sinyal pada saraf, mengaktifkan enzim, dan menjaga keseimbangan elektrolit.
Adapun manfaat magnesium bisa diperoleh lewat konsumsi makanan, seperti alpukat, kacang-kacangan, coklat hitam, dan sayuran hijau.
Kalium adalah salah satu mineral penting yang perlu dicukupi kebutuhannya setiap hari. Pasalnya, kekurangan kalium dapat menimbulkan sejumlah gangguan kesehatan, seperti nyeri otot, gampang kram, detak jantung meningkat, sering kencing, dan sesak napas.
Adapun kebutuhan kalium harian setiap orang berbeda-beda, tergantung kondisi kesehatan, usia, dan jenis kelamin. Pada kategori usia 1-18 tahun, misalnya, kebutuhan kalium per hari, yakni antara 2.600 mg sampai 5.300 mg. Sementara, orang dewasa usia 19 tahun ke atas membutuhkan kalium sebanyak 4.700 mg per hari.
Selain pisang, sumber kalium juga bisa ditemukan pada alpukat, kacang putih, wortel, edamame, delima, dan semangka.
Baca juga: Simak, 4 Tip Olahraga agar Tidak Lemas Saat Berpuasa
Mineral esensial berikutnya yang tak kalah penting adalah zat besi. Mineral ini punya peran krusial, terutama dalam pembentukan hemoglobin atau protein pada sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
Berkat mineral tersebut, sel dalam tubuh mampu menghasilkan energi untuk mendukung berbagai aktivitas metabolisme dalam tubuh. Bila kekurangan zat besi, tubuh akan berisiko mengalami hipoksia seluler atau penurunan oksigen dan kematian sel.
Oleh karena itu, kecukupan terhadap mineral tersebut tak boleh diabaikan. Anda bisa menemukan zat besi pada sejumlah makanan, seperti sayuran berdaun hijau, daging sapi, dan daging ayam.
Itulah lima jenis mineral yang perlu dipenuhi kecukupannya setiap hari agar metabolisme tubuh tetap seimbang. Terlebih, selama berpuasa di bulan Ramadhan, mineral tersebut mutlak diperlukan agar kinerja sel-sel dalam tubuh tetap optimal dan Anda tidak cepat terasa lemas.
Mencukupi kebutuhan mineral salah satunya bisa dilakukan dengan memperbanyak minum air mineral saat sahur dan berbuka puasa sedikitnya 1,5-2 liter per hari.
Baca juga: Komitmen Tangani Kelestarian Lingkungan, Le Minerale Gencarkan Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional
Meski begitu, air mineral yang dikonsumsi tak boleh sembarangan. Produk yang tersebut harus betul-betul mengandung mineral esensial agar manfaatnya bisa dirasakan oleh tubuh.
Adapun produk air mineral yang mengandung mineral esensial cuma Le Minerale. Selain dapat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, mengonsumsi air mineral Le Minerale juga bermanfaat menjaga kecukupan kadar mineral tubuh.
Dengan begitu, puasa tetap lancar karena tubuh tercukupi cairan dan mineralnya dengan air mineral Le Minerale.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.