Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/04/2023, 15:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Ini terjadi karena terputusnya sensorik antara telinga bagian dalam dan mata.

  • Berlatih pernapasan diafragma

Melakukan pernapasan diafragma membantu variabilitas detak jantung lebih besar (indikator aktivitas sistem saraf otonom).

Menurut laporan penelitian, latihan napas ini bisa mengurangi kemungkinan mabuk perjalanan.

Penelitian kecil diterbitkan di Aerospace Medicine and Human Performance pada 2015, mengamati cara bernapas orang di atas kapal.

Sebagian para peserta berlatih pernapasan diafragma yang lambat (6 kali napas per menit) dan ada juga yang bernapas normal.

Cara untuk mencegah mabuk perjalanan ini, dapat juga Anda dukung dengan mengkonsumsi obat alami untuk mengatasi mabuk perjalanan.

Baca juga: Tak Hanya Bikin Mabuk, Ini 5 Dampak Buruk Minum Alkohol pada Tubuh

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com