KOMPAS.com - Ada sejumlah cara alami yang bisa Anda coba untuk mencegah mabuk perjalanan.
Mabuk perjalanan merupakan respons otak yang bingung menerima informasi yang tidak bersesuaian dari antarindra tubuh kita.
Baca juga: Apa Penyebab Mabuk Perjalanan?
Mengutip Cleveland Clinic, misalnya saat Anda melakukan perjalanan mudik naik mobil. Ini yang terjadi dalam tubuh Anda:
Ini kondisi sesaat yang akan berhenti ketika perjalanan sudah berakhir. Meski begitu, mabuk perjalanan bisa sangat mengganggu momen menyenangkan saat berpergian.
Berikut artikel ini akan menunjukkan sejumlah cara praktis yang bisa Anda coba untuk mencegah mabuk perjalanan.
Baca juga: Mabuk Perjalanan: Gejala, Penyebab, Cara Mencegah dan Mengatasinya
Disari dari Healthline dan Verywell Health, berikut beberapa cara untuk mencegah mabuk perjalanan yang bisa dicoba:
Anda bisa mempertimbangkan untuk mimilih duduk menyetir, jika sedang berpergian dengan menggunakan mobil pribadi.
Menurut Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), mabuk perjalanan terjadi ketika gerakan yang dilihat mata Anda berbeda dari gerakan yang dirasakan telinga bagian dalam.
Telinga bagian dalam kita memiliki fungsi untuk menjaga keseimbangan tubuh saat bergerak.
Informasi yang ditangkap antara dua indra itu kemungkinan bisa lebih terhubung baik, jika posisi Anda mengemudi mobil.
Jika mengemudikan kendaraan tidak memungkinkan, cara praktis untuk mencegah mabuk perjalanan lainnya adalah menghadaplah ke arah depan kendaraan.
Ini dapat membantu menyamakan informasi pada indra penglihatan dan telinga bagian dalam Anda.
Misalnya, saat Anda di mobil, pilihlah posisi duduk di depan dari pada di belakang.
Jika Anda berada di kapal feri, cobalah untuk berjalan di kapal dari buritan (belakang) menuju haluan (depan).
Baca juga: 4 Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan saat Mudik
Anda perlu menghindari pemandangan yang bergerak saat berada dalam perjalanan.
Sehingga untuk mencegah mabuk perjalanan, Anda perlu menghindar dari bangku yang dekat jendela dan fokus pada objek diam di kejauhan.
Berbaring atau tidur adalah salah satu cara praktis lainnya untuk mencegah mabuk perjalanan.
Beberapa orang menemukan bahwa tidur membuat gejala mabuk perjalanan yang dirasakan dirinya berkurang.
Jika Anda melakukan perjalanan dengan naik mobil, bersandarlah ke kursi agar membantu mengurangi gerakan kepala.
Selain itu, hindari gerakan kepala yang tiba-tiba atau cepat, terutama berputar.
Baca juga: 6 Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan
Membuka sedikit jendela dapat membantu Anda mendapatkan udara segar di luar sekaligus cara praktis untuk mencegah mabuk perjalanan.
Jika cuaca atau mode perjalanan Anda tidak memungkinkan, putar ventilasi udara ke arah Anda atau menggunakan kipas angin dan arahkan ke Anda.
Makan makanan ringan dapat meredakan mual. Makanan ringan ini, seperti keripik, sereal, kuaci, biskuit, dan pisang.
Namun, Anda perlu menghindari makanan berat, berminyak, atau asam, karena bisa memperburuk rasa mual.
Baca juga: 6 Obat Alami untuk Mengatasi Mabuk Perjalanan Mudik
Seteguk air dingin, jus, susu, juga dapat membantu mengurangi rasa mual. Namun, hindari minum minuman berkafein, seperti kopi dan soda.
Itu karena minuman berkafein dapat menyebabkan dehidrasi yang dapat memperparah mual.
Mendengarkan musik atau mengobrol saat naik kendaraan dapat menjadi cara praktis untuk mencegah mabuk perjalanan karena perhatian indra Anda teralihkan.
Dalam meta analisis pada 2022, para peneliti menyimpulkan bahwa mendengarkan musik dapat membantu mengatasi muntah pasca operasi dan mengurangi rasa mual.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Mabuk Perjalanan pada Anak
Anda yang memiliki riwayat mabuk perjalanan, disarankan tidak membaca buku atau teks di perangkat yang berbeda, seperti handphone dan laptop.
Jika Anda fokus pada sesuatu yang dekat, itu dapat memperburuk gejala mabuk perjalanan Anda.
Ini terjadi karena terputusnya sensorik antara telinga bagian dalam dan mata.
Melakukan pernapasan diafragma membantu variabilitas detak jantung lebih besar (indikator aktivitas sistem saraf otonom).
Menurut laporan penelitian, latihan napas ini bisa mengurangi kemungkinan mabuk perjalanan.
Penelitian kecil diterbitkan di Aerospace Medicine and Human Performance pada 2015, mengamati cara bernapas orang di atas kapal.
Sebagian para peserta berlatih pernapasan diafragma yang lambat (6 kali napas per menit) dan ada juga yang bernapas normal.
Cara untuk mencegah mabuk perjalanan ini, dapat juga Anda dukung dengan mengkonsumsi obat alami untuk mengatasi mabuk perjalanan.
Baca juga: Tak Hanya Bikin Mabuk, Ini 5 Dampak Buruk Minum Alkohol pada Tubuh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.