Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Bercinta saat Menstruasi Tidak Menyebabkan Hamil?

Kompas.com - 25/04/2023, 18:37 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Banyak orang percaya bahwa bercinta saat sedang menstruasi tidak akan menyebabkan kehamilan.

Sebenarnya, hal tersebut hanyalah mitos belaka. Kemungkinan hamil saat masa menstruasi tetap ada meski tidak sebesar saat masa subur atau ovulasi.

Oleh karena itu, wanita disarankan untuk melacak silus menstruasi mereka ketika merencanakan kehamilan.

Dengan mengetahui siklus menstruasi, kita lebih mudah mengetahui kapan masa subur datang dan kapan saatnya menstruasi tiba.

Baca juga: Amankah Memakai Sepatu Hak Tinggi Saat Hamil? Begini Faktanya...

Kemungkinan hamil saat menstruasi

Untuk terjadi kehamilan, sperma dan sel telur harus bertemu. Setelah ovarium melepaskan sel telur, sel telur hanya hidup antara 12 dan 24 jam.

Sementara itu, sperma dapat hidup selama kurang lebih tiga hari. Sedangkan Siklus menstruasi rata-rata terjadi selama 28 hari.

Hari pertama adalah awal periode. Ovulasi biasanya terjadi sekitar hari ke 14. Namun bisa juga sekitar hari ke 12 atau 13.

Ovulasi adalah saat ovarium melepaskan sel telur untuk pembuahan. Jika di rahin terdapat sperma, maka kehamilan bisa terjadi.

Ovulasi dapat bervariasi berdasarkan siklus Anda. Beberapa orang memiliki siklus yang lebih panjang sekitar 35 hari antar periode. Ovulasi kemudian akan terjadi sekitar hari ke 21.

Mereka yang memiliki siklus lebih pendek yaitu 21 hari akan berovulasi sekitar hari ke tujuh.

Terkadang, wanita mengira pendarahan terjadi karena masa menstruasi sudah berlangsung.

Padahal, hal tersebut juga bisa terjadi saat ovulasi. Dalam kondisi tersebut, berhubungan seks tanpa pengaman bisa memicu kehamilan.

Rata-rata siklus ovulasi berkisar antara 28 hingga 30 hari. Artinya, jika Anda berhubungan seks saat menstruasi, kemungkinan besar Anda tidak akan berovulasi hingga beberapa hari kemudian.

Tetapi mereka yang memiliki siklus lebih pendek tidak akan memiliki jumlah waktu yang sama antara menstruasi dan berovulasi.

Pertimbangan lainnya adalah sperma bisa hidup hingga 72 jam setelah ejakulasi. Menjelang akhir fase menstruasi, peluang Anda untuk hamil akan meningkat.

Baca juga: Adakah Posisi Seks untuk Meningkatkan Peluang Hamil?

Cara efektif mencegah kehamilan

Jika Anda berencana untuk hamil, berhubungan seks saat menstruasi bisa memperkecil peluang kehamilan tersebut, kecuali siklus menstruasi Anda kurang dari 28 hari.

Namun jika Anda berencana untuk menunda kehamilan, penting untuk selalu menggunakan alat kontrasepsi, seperti memakai kondom atau mengonsumsi pil KB.

Namun, konsumsi pil KB tidak akan memberikan penghalang terhadap infeksi menular seksual seperti herpes, gonore, atau klamidia.

Untuk melindungi diri dari penyakit menular seksual sekaligus mencegah kehamilan, gunakan metode penghalang seperti kondom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau