KOMPAS.com - Vagina sehat akan mendukung kesuburan serta kualitas hubungan intim para wanita. Sebaliknya, vagina yang tidak sehat bisa memicu rasa stres dan menurunkan rasa percaya diri.
Vagina yang sehat dan tidak sehat bisa dilihat dari baunya serta cairan atau keputihan yang dihasilkannya.
Untuk lebih jelasnya, ketahui ciri-ciri vagina sehat dan tidak sehat menurut dokter berikut ini.
Baca juga: 5 Penyebab Vagina Gatal dan Cara Mengatasinya
Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes. menyebutkan, ada beberapa ciri-ciri vagina sehat, yakni:
“Ketika warna keputihan kuning atau kehijauan, itu sudah tidak beres. Atau keputihan putih tetapi bergumpal-gumpal kayak bubur basah atau kayak yoghurt, itu sudah tidak normal,” jelas dokter yang akrab disapa Dara ini, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/5/2023).
Masalah keputihan sering dikhawatirkan oleh para wanita karena dianggap sebagai tanda vagina yang tidak sehat.
Dikutip laman dari Kementerian Kesehatan, keputihan adalah cairan atau lendir yang diproduksi oleh tubuh secara alami untuk menjaga kebersihan dan kelembapan vagina, serta melindungi dari infeksi.
Keputihan umumnya muncul menjelang menstruasi, sesudah menstruasi, dan selama masa subur.
Beberapa wanita akan mengalami keputihan lebih banyak daripada biasanya ketika mengalami perubahan hormon atau sedang didera stres tinggi.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Vaginismus, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Menurut Dokter Dara, beberapa ciri-ciri vagina tidak sehat bisa dilihat dari perubahan keputihan atau kondisi di area intim wanita, seperti:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.