Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset Buktikan Jatuh Cinta Bikin Orang Bodoh

Kompas.com - 05/06/2023, 09:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Hal inilah yang membuat mengapa orang begitu bahagia dan tidak takut ada yang salah ketika mereka jatuh cinta.

Penelitian juga menemukan bahwa tingkat dopamin, zat kimia di otak yang memainkan peran penting dalam kesenangan dan rasa sakit, dan terkait dengan hasrat, kecanduan, dan euforia, lebih tinggi pada orang yang sedang jatuh cinta.

Para peneliti mengatakan bahwa lonjakan kadar dopamin neurotransmitter mungkin membuat orang yang jatuh cinta mempertahankan mati-matian orang yang ditaksirnya.

Saat kadar dopamin meningkat, kadar serotonin, hormon penting yang mengatur suasana hati dan nafsu makan, akan turun.

Hal ini membuat orang yang sedang jatuh cinta merasa cemas dan gelisah saat tidak menjumpai orang yang disukainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau