Apakah Penyakit Vitiligo Bisa Disembuhkan? Berikut Faktanya...

KOMPAS.com - Mungkinkah penyakit vitiligo disembuhkan?

Pertanyaan semacam itu mungkin sering terdengar karena beberapa penyakit memang ada yang tidak bisa disembuhkan.

Ketika suatu penyakit tidak bisa disembuhkan, dokter biasanya melakukan pengobatan untuk manajemen gejala agar tidak terjadi atau semakin parah.

Vitiligo itu sendiri merupakan penyakit kulit yang membuat warna kulit penderitanya tampak tidak rata.

Pada penderita vitiligo, sel melanosit di tubuh mereka rusak sehingga pigmen kulit terganggu.

Apakah vitiligo bisa sembuh?

Menurut informasi dari American Academy of Dermatology Association, vitiligo tidak bisa disembuhkan.

Memang ada beberapa treatment yang biasa diberikan dokter untuk pasien vitiligo.

Namun, treatment tersebut tidak benar-benar menyembuhkan penyakit.

Perawatan untuk vitiligo bekerja sangat lambat. Meskipun perawatan berhasil, warna kulit bisa saja kembali memudar seiring waktu.

Di sisi lain, treatment yang diberikan dokter bisa saja tidak berhasil.

Karena itu, pasien vitiligo yang sudah berhasil melakukan treatment harus melakukan perawatan untuk menjaga warna kulitnya.

Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan, dokter kulit Anda mungkin menambahkan pengobatan lain atau mengubah pengobatan Anda.

Baca juga: Studi Buktikan Stres Juga Bisa Memicu Vitiligo

Pengobatan untuk vitiligo

Untuk mengobati vitiligo, dokter bisa memberikan terapi dan obat.

Obat yang diberikan digunakan dengan cara diaplikasikan pada kulit.

Obat tersebut berfungsi untuk mengembalikan pigmen kulit. Beberapa jenis obat yang bisa diberikan dokter, di antaranya kortikosteroid, salep tacrolimus, calcipotriene, dan JAK inhibitor.

Untuk terapi, dokter biasa memberikan terapi cahaya. Terkadang dokter juga melakukan operasi untuk mengembalikan warna kulit.

Operasi bisa berupa cangkok kulit atau transplantasi sel.

Namun, operasi biasanya tidak dianjurkan untuk orang dengan vitiligo aktif.

Yang dimaksud vitiligo aktif adalah munculnya bercak baru selama 12 bulan terakhir atau bercak yang sudah ada semakin membesar.

Orang yang memiliki bekas luka juga tidak disarankan melakukan pengobatan vitiligo dengan jalan operasi karena bisa memicu jaringan parut.

Baca juga: Berdampak Besar Pada Kulit, Kenali Penyebab Penyakit Vitiligo