Kedepannya apakah bisa terjadi hal sama? Jawabannya tentu saja, karena asal mula terjadinya semua hal tersebut adalah tidak adanya perawatan terhadap rumah oleh penghuninya.
Atap yang bocor membuat langit-langit rumah menjadi lembab dan ancaman plafon roboh. Tembok yang retak mungkin menandakan ada ledeng yang rembes yang meningkatkan risiko rayap. Rumah banyak menumpuk barang membuat banyak debu tungau dan tikus berkumpul.
Satu masalah membuahkan masalah lain, seperti itulah kondisi penyakit seiring peningkatan usia seseorang.
Ilustrasi di atas dapat digunakan untuk menjelaskan secara umum bagaimana proses suatu gangguan kecil dalam tubuh kita dapat berkembang menjadi penyakit kompleks yang sulit disembuhkan.
Kumpulan penyakit yang erat dikaitkan dengan pola hidup tidak baik adalah penyakit metabolik.
Penyakit metabolik mencakup sekelompok penyakit yang memengaruhi metabolisme tubuh, melibatkan interaksi kompleks antarberbagai sistem organ yang melahirkan berbagai penyakit termasuk diabetes tipe 2, obesitas, dislipidemia, dan hipertensi.
Terjadinya penyakit metabolik tidaklah seketika, melainkan melalui proses panjang akumulasi gangguan gangguan kecil akibat kekurangan aktivitas fisik, pola makan tidak sehat, dan faktor genetik.
Lansia terutama rentan terhadap penyakit metabolik karena proses penuaan yang memengaruhi fungsi organ dan mekanisme regulasi metabolik.
Seandainya tubuh kita adalah suatu mesin raksasa dengan fungsi utama mempertahankan kehidupan, bagaimana cara kita merawatnya? Apakah harus selalu mengandalkan mekanik untuk memperbaikinya?
Berikut beberapa tips untuk merawat tubuh kita seperti merawat mesin berharga:
1. Nutrisi seimbang. Seperti mesin yang membutuhkan bahan bakar berkualitas untuk beroperasi, tubuh manusia juga membutuhkan nutrisi seimbang.
Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin, mineral, serat, dan protein penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
2. Aktivitas fisik rutin. Mesin yang tidak digunakan cenderung berkarat dan kehilangan kemampuan fungsinya.
Begitu juga dengan tubuh manusia. Melakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti berjalan, berlari, atau berenang, membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kekuatan otot, dan meningkatkan keseimbangan dan fleksibilitas tubuh.
3. Istirahat cukup. Seperti mesin yang membutuhkan waktu pemulihan, tubuh manusia juga membutuhkan istirahat cukup untuk memperbaiki diri dan memulihkan energi.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya