Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2023, 21:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Ria Apriani Kusumastuti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Depresi ternyata bukan sekadar perasaan sedih dan terpuruk.

Depresi merupakan kondisi gangguan mental serius yang bisa berpengaruh negatif pada perasaan kita karena dapat menyebabkan perasaan sedih atau kehilangan minat pada aktivitas yang dulu disukai.

Namun, merasa sedih belum tentu menjadi tanda bahwa seseorang mengalami depresi.

Untuk lebih jelasnya, ketahui perbedaan perasaan sedih dan depresi, serta ciri-ciri orang yang sedang depresi berikut ini.

Baca juga: Malas Mandi Tanda Depresi, Mitos atau Fakta?

Meskipun gejala khas depresi, seperti kesedihan atau keputusasaan, mudah dikenali, ada gejala yang mungkin kurang terlihat.

Perbedaan sedih dan depresi

Gejala utama depresi memang munculnya perasaan sedih yang mendalam. Bahkan, kesedihan yang mereka rasakan bisa berujung pada frustasi dan putus asa.

Namun, perasaan sedih dan depresi berbeda.

Melansir Cleveland Clinic, depresi sering kali dicirikan sebagai kesedihan mendalam, namun sebenarnya ini adalah kondisi kompleks yang lebih dari sekadar perasaan sedih.

Hal utama yang membedakan sedih dan depresi adalah tingkat frekuensi dan berapa lama hal itu berlangsung.

Selain itu, depresi muncul dengan sejumlah gejala lain yang melampaui perasaan sedih.

Jadi, orang yang merasa sedih belum tentu mengalami depresi. Namun, orang yang depresi umumnya akan merasa sedih.

Baca juga: Sandwich Generation Rawan Stres dan Depresi, Ini Cara Menjaga Kesehatan Mentalnya...

Halaman:

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com