KOMPAS.com - Olahraga adalah cara terbaik untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Sayangnya, usai berolahraga, kita sering merasa lelah dan nyeri otot. Kondisi ini tak jarang bikin kita kapok untuk kembali berolahraga.
Tapi jangan khawatir. Kondisi yang dikenal dengan istilah medis delayed onset muscle soreness atau DOMS ini wajar terjadi dan mudah diatasi.
Sebelum menyimak beberapa cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga, ada baiknya Anda mengenali dulu penyebab kondisi ini.
Baca juga: 3 Hal Yang Terjadi Pada Tubuh saat Kita Mulai Rutin Olahraga
Bagi mereka yang baru pertama memulai, rasa nyeri setelah berolahraga adalah hal yang umum terjadi.
Namun jika setelah kita konsisten berolahraga, tubuh bakal terbiasa sehingga kita tak akan lagi merasa nyeri otot setelah olahraga.
Menurut informasi dari Healthline, nyeri otot setelah berolahraga terjadi karena tubuh kita merasa stres.
Ketika berolahraga semua otot tubuh menjadi lelah. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan mikroskopis pada sel hormon. Saat hal itu terjadi, tingkat hormon dan enzim berfluktuasi.
Fluktuasi tersebut bisa memicu pertumbuhan otot, lemak berkurang, sensitivitas insulin meningkat, kesehatan jantung meningkat, dan peradangan tubuh berkurang. Imbasnya, tubuh jadi lebih bugar dan sehat.
Kabar baiknya, rasa tidak nyaman pada tubuh tersebut bisa hilang setelah Anda terbiasa dengan rutinitas olahraga.
Dikutip dari BetterHealth, untuk mengatasi rasa nyeri otot dan tidak nyaman tersebut, kita perlu memberikan masa pemulihan untuk tubuh.
Rutinitas olahraga memicu sistem kekebalan tubuh Anda untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Ketika jaringan tubuh mulai dari otot, tulang, jantung, dan paru-paru pulih, jaringan tersebut menjadi lebih bugar dibandingkan sebelumnya.
Dengan begitu, saat Anda melakukan latihan yang sama lagi, Anda tidak akan mengalami banyak kerusakan jaringan tubuh.
Jika dengan konsisten berolahraga, proses stres dan pemulihan inilah yang menghasilkan peningkatan kesehatan dan kebugaran.
Baca juga: Berapa Jam Olahraga dalam Sehari agar Perut Tidak Buncit? Begini Kata Dokter
Setelah berolahraga berat, tubuh Anda memerlukan waktu pemulihan. Untuk memaksimalkan prosesnya, Anda bisa melakukan pemulihan dengan sejumlah cara.
Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut beberapa cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga yang bisa dijajal:
Lakukan peregangan dan pendinginan untuk mengurangi ketegangan otot yang menumpuk saat olaharga.
Proses ini bisa Anda lakukan selama lima hingga 10 menit agar tubuh Anda secara bertahap beralih ke kondisi istirahat atau hampir istirahat.
Minum setelah berolahraga itu penting. Saat Anda berkeringat, tubuh Anda menghabiskan cadangan airnya.
Dehidrasi dapat menyebabkan kram otot, kelelahan, sakit kepala, dan kinerja fisik yang buruk. Itu sebabnya menjaga diri Anda tetap terhidrasi adalah salah satu kunci pemulihan yang kuat.
Berkeringat juga menghabiskan pasokan elektrolit tubuh seperti natrium klorida, kalium, magnesium, dan kalsium.
Anda memerlukan persediaan mineral yang cukup untuk menjaga tubuh Anda tetap sehat. Jika mineral tubuh berkurang, Anda bisa mudah mengalami kram.
Protein juga sangat penting setelah aktivitas fisik karena membantu Anda membangun kembali otot-otot Anda.
Anda bisa mengonsumsi setidaknya 20 gram protein segera setelah latihan olahraga dengan tingkat intensitas berat.
Coba beragam cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga di atas. Dengan begitu, Anda tak kapok lagi menjalankan gaya hidup sehat ini.
Baca juga: Meski Sudah Diet dan Olahraga, 4 Hal Ini Bikin Berat Badan Sulit Turun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.