Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/10/2023, 18:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Adenomiosis adalah masalah reproduksi wanita akibat adanya pertumbuhan lapisan atau jaringan endometrium pada dinding otot rahim.

Adenomiosis biasanya tidak berbahaya atau mengancam jiwa. Namun, penderita adenomiosis dapat mengeluhkan beberapa masalah, seperti nyeri atau kram hebat saat menstruasi.

Selain itu, perdarahan menstruasi dalam jumlah banyak dan lebih lama juga bisa menjadi tanda-tanda adenomiosis pada wanita.

Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja tanda atau ciri adenomiosis, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Adenomiosis

Apa saja tanda-tanda adenomiosis?

Adenomiosis tidak selalu menimbulkan gejala. Akan tetapi, ada beberapa tanda-tanda adenomiosis yang perlu Anda ketahui, yaitu:

  • Kram atau nyeri hebat saat PMS dan selama menstruasi

Kram atau nyeri perut merupakan kondisi umum yang dialami wanita saat PMS dan selama menstruasi.

Namun pada wanita yang mengidap adenomiosis, nyeri atau kram selama menstruasi bisa terasa lebih menyakitkan.

Dilansir dari Healthline, rasa nyeri tersebut dapat menjalar hingga ke panggul dan punggung bagian bawah.

  • Menstruasi yang tidak normal

Gejala adenomiosis selanjutnya yaitu menstruasi yang tidak normal.

Menstruasi bisa dibilang tidak normal jika darah yang keluar berlebihan (menorrhagia).

Hal ini ditandai dengan Anda harus mengganti pembalut tiap dua jam sekali atau melihat gumpalan darah yang ukurannya lebih dari 2,5 cm.

Menstruasi juga bisa dibilang berlebihan jika berlangsung hingga lebih dari 7 hari

  • Nyeri panggul

Nyeri panggul juga dapat menjadi salah satu ciri-ciri adenomiosis.

Nyeri atau sakit panggul dapat disertai kram parah. Namun, beberapa penderita mungkin tidak mengeluhkan kram.

Baca juga: Kenali Apa itu Adenomiosis, Gejala, dan Penyebabnya

  • Nyeri saat berhubungan intim (dispareunia)

Wanita yang mengidap adenomiosis dapat mengalami nyeri atau kesakitan saat berhubungan seksual.

Untuk diketahui, penetrasi yang terjadi selama hubungan intim dapat mengakibatkan dorongan pada jaringan adenomiosis. Selain itu, hubungan seks juga membuat jaringan tersebut meregang yang menimbulkan rasa sakit.

  • Penebalan rahim

Pertumbuhan jaringan endometrium pada dinding otot rahim menyebabkan pembesaran atau penebalan rahim.

Penebalan rahim bisa menyebabkan wanita mengalami infertilitas atau sulit hamil.

  • Tekanan di perut bagian bawah

Tanda-tanda adenomiosis berikutnya yaitu nyeri tekan atau tekanan di perut bagian bawah.

Beberapa wanita mungkin tidak menyadari kondisinya atau mengira dirinya mengalami kembung sehingga tidak mengetahui bahwa ia mengalami adenomiosis.

  • Gangguan kesuburan

Dikutip dari Mayo Clinic, gangguan kesuburan atau infertilitas juga dapat menjadi gejala adenomiosis.

Pendarahan menstruasi yang berat, hubungan intim yang terasa menyakitkan, serta pertumbuhan jaringan endometrium pada akhirnya menghambat pembuahan atau fertilisasi.

Adenomiosis umumnya tidak berbahaya. Namun, bisa menyebabkan wanita merasa nyeri hebat, pendarahan saat menstruasi hingga mengalami anemia, dan menurunkan kualitas hubungan seksual.

Oleh karena itu, para wanita perlu mengenali tanda-tanda adenomiosis dan jika mengalami keluhan terkait masalah ini segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan untuk menemukan perawatan yang paling tepat.

Baca juga: Serupa tapi Tak Sama, Ini Beda Miom dan Adenomiosis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com