Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Penyebab Serangan Jantung Saat Olahraga dan Cara Mencegahnya

Kompas.com - 06/11/2023, 16:28 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendengar tentang seseorang yang mengalami serangan jantung saat olahraga?

Seperti diketahui, olahraga adalah salah satu cara yang baik untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan.

Namun, dalam kasus yang jarang terjadi, olahraga juga dapat memicu serangan jantung. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Berikut penjelasan penyebab serangan jantung saat olahraga dan cara mencegahnya yang penting untuk diketahui.

Baca juga: Hati-hati, Ini 6 Tanda Serangan Jantung Saat Olahraga

Penyebab serangan jantung saat olahraga

Ada beberapa faktor yang bisa jadi penyebab serangan jantung saat berolahraga, berikut di antaranya:

Satu alasan utama mengapa olahraga bisa memicu serangan jantung adalah karena terlalu banyak beban kerja atau stres fisik yang ditemui saat berolahraga yang sangat intens.

Kondisi ini biasanya berlaku untuk individu yang tidak atau belum terbiasa dengan aktivitas fisik yang berat.

Saat jantung dipaksa untuk bekerja melebihi batas amannya, risiko serangan jantung jadi meningkat.

Baca juga: 6 Jenis Olahraga untuk Lansia yang Aman dan Mudah Dilakukan

  • Riwayat masalah jantung

Orang yang memiliki masalah jantung sebelumnya, seperti penyumbatan pembuluh darah koroner, aritmia jantung, atau penyakit jantung lainnya juga memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami serangan jantung selama olahraga.

Olahraga dengan intensitas tinggi atau terlalu berat dapat memicu serangan jantung pada orang yang sebelumnya sudah punya riwayat masalah jantung di atas.

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Serangan Jantung saat sedang Sendirian

  • Dehidrasi

Dehidrasi saat olahraga tanpa disadari juga dapat meningkatkan beban kerja jantung dan memperberat kerja jantung.

Jika seseorang tidak cukup terhidrasi saat berolahraga, risiko serangan jantung dapat meningkat. Oleh karena itu, menjaga kecukupan cairan selama berolahraga sangat penting.

  • Penggunaan doping

Penggunaan obat-obatan terlarang atau doping dalam olahraga, seperti steroid anabolik, dapat meningkatkan risiko masalah jantung dan serangan jantung.

Efek samping dari obat-obatan tersebut bisa sangat berbahaya bagi kesehatan jantung.

  • Faktor lainnya

Selain faktor-faktor di atas, faktor lainnya seperti usia lanjut, riwayat keluarga dengan penyakit jantung, merokok, obesitas, dan penyakit kronis tertentu juga dapat jadi penyebab serangan jantung saat olahraga.

Baca juga: Waspadai Serangan Jantung Saat Tidur, Begini Cara Mencegahnya…

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau