KOMPAS.com - Kurang berat badan atau terlalu kurus bisa disebabkan oleh faktor genetik atau metabolisme tubuh yang terlalu cepat.
Badan yang terlalu kurus dapat mengganggu fungsi imun tubuh sehingga lebih rentan mengalami infeksi dan gangguan kesuburan.
Namun, berat badan perlu ditambah dengan cara yang sehat, seperti makan lebih sering dan melakukan olahraga angkat beban.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa cara agar berat badan cepat naik dengan sehat berikut ini.
Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan setelah Makan agar Berat Badan Tidak Naik?
Disarikan dari Medical News Today dan Insider, berikut adalah beberapa cara agar berat badan cepat naik dengan sehat.
Makan atau nyemil lebih sering dapat meningkatkan asupan kalori dan menjaga energi di dalam tubuh.
Bahkan, makan lebih dari tiga kali sehari sudah terbukti dapat meningkatkan indeks massa tubuh (BMI) dibandingkan dengan orang-orang yang makan hanya dua kali sehari.
Latihan angkat beban berguna untuk meningkatkan berat badan dan menjaga massa otot tanpa lemak atau lean muscle.
Ada beberapa jenis latihan angkat beban yang bisa dicoba, seperti squat dan bench press. Namun, Anda diimbau untuk menambah beban atau repetisinya secara berkala.
Baca juga: 5 Jenis Olahraga Efektif untuk Menurunkan Berat Badan
Melakukan angkat beban saja tidak cukup untuk menambah berat badan karena perlu dibarengi dengan asupan protein yang lebih banyak.
Dengan begitu, kalori yang masuk dapat digunakan untuk membangun otot dan mengurangi penumpukan lemak.
Mengonsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi serat dan lemak sehat dapat meningkatkan asupan kalori dan nutrisi.
Beberapa jenis makanan karbohidrat tinggi serat dan lemak sehat yang bisa dikonsumsi, seperti kacang-kacangan, alpukat, minyak sayur, dan ikan.
Anda yang tidak bisa makan banyak atau memiliki nafsu makan yang rendah bisa meningkatkan asupan protein dengan mengonsumsi smoothies tinggi kalori, seperti dengan campuran buah, susu, kacang, dan sayuran hijau.
Konsumsi smoothies dapat mencukupi kebutuhan kalori di dalam tubuh tanpa membuat Anda merasa terlalu kenyang.
Baca juga: Berapa Banyak Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan?