Ia mengakui, saat periode mudik pada Lebaran 2023, ada peningkatan kecelakaan dan korban trauma. Meski demikian, hal itu tetap bisa ditangani.
Dokter Farhan menyebutkan bahwa kasus trauma pada korban kecelakaan bisa dibagi menjadi dua penyebab, yakni low velocity (kecepatan rendah) dan high velocity (kecepatan tinggi).
"Jadi, bukan hanya kecelakaan kendaraan saja. Tapi bisa juga dari perkelahian, jatuh, tertimpa benda berat, atau kecelakaan kerja. Penanganannya tergantung dari cedera yang dialami. Biasanya kalau high velocity itu terjadi multiple trauma yang membutuhkan penanganan multidisiplin sesuai dengan tata laksana penanganan," ucapnya lagi.
Marketing Radjak Hospital Purwakarta, dr Susi menyampaikan bahwa Radjak Hospital Purwakarta memang memiliki kerja sama dengan pengelola jalan tol Cipularang dan Cipali dalam pengawasan risiko kecelakaan di jalan raya.
"Saat Lebaran 2023, kami menyediakan hampir 20 posko layanan kesehatan yang tersebar, mulai dari Cipularang dan tol Transjawa," kata Susi.
Ia menjelaskan, pada satu posko layanan kesehatan, pihaknya menghadirkan satu dokter, satu perawat, dan fasilitas penanganan, seperti obat-obatan. Sementara untuk ambulans, sifatnya on call sesuai kebutuhan di lapangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.