KOMPAS.com - Pneumonia menyebabkan jaringan paru-paru meradang dan berisi cairan atau nanah.
Melansir Cleveland Clinic, penyebab pneumonia bisa didapat dari lingkungan sekitar, seperti bakteri, virus, atau jamur.
Salah satu jenis pneumonia adalah yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae. Pneumonia akibat bakteri ini merupakan penyabab paling umum.
Baca juga: Kenali Kasus Pneumonia pada Anak di China yang Melonjak
Pneumonia yang disebabkan oleh Streptococcus pneumoniae disebut juga sebagai penyakit pneumokokus. Ini dapat menyebabkan infeksi telinga, infeksi sinus, dan meningitis.
Pneumokokus biasanya lebih parah dibandingkan pneumonia virus, yang sering kali dapat sembuh dengan sendirinya.
Untuk mengetahui lebih jelas mengenai bakteri Streptococcus pneumoniae, penyebab pneumonia, Anda dapat menyimak pemaparan artikel di bawah ini.
Baca juga: Mengenal Bakteri Mycoplasma Pneumoniae, Kuman Penyebab Pneumonia
Melansir Medical & Life Sciences, Streptococcus pneumoniae adalah bakteri gram positif yang menjadi penyebab utama penyakit pneumonia bakterial.
Streptococcus pneumoniae bersifat alfa-hemolitik, yang artinya dapat memecah sel darah merah melalui produksi hidrogen peroksida.
Adanya produksi hidrogen peroksida dari infeksi bakteri tersebut dapat menyebabkan kerusakan DNA, dan membunuh sel-sel di dalam paru-paru.
Sehingga bukan hanya bisa menyebabkan pneumonia saja, bakteri Streptococcus pneumoniae menyebabkan penyakit lainnya, seperti bronkitis, otitis media, septikemia, dan meningitis.
Setelah mengetahui pemaparan mengenai apa itu bakteri Streptococcus pneumoniae, ada baiknya Anda juga mengetahui mengenai cara penularan dan gejala dari infeksi bakteri ini.
Baca juga: Kasus Pneumonia di China Meningkat, Ini 4 Penyebabnya
Melansir CDC, penularan bakteri Streptococcus pneumoniae dari satu orang ke orang lain utamanya melalui kontak langsung dengan droplet orang yang terinfeksi saat batuk atau bersin.
Bakteri ini dapat menyebar dengan cepat baik di dalam rumah atau di lingkungan yang padat orang.
Selain melalui droplet, Streptococcus pneumoniae bisa juga menular karena Anda menghirup bakterinya atau melakukan kontak dengan darah orang yang terinfeksi.
Bakteri Streptococcus pneumoniae terdapat lebih dari 100 serotipe yang diketahui, tetapi hanya sebagian kecil serotipe yang menyebabkan sebagian besar infeksi pneumokokus.
Baca juga: Kemenkes: Ada Laporan Kasus Pneumonia akibat Mycoplasma Pneumoniae