KOMPAS.com - Setiap pria memiliki testosteron lebih dominan daripada wanita.
Fungsinya tidak hanya terkait dengan reproduksi, tetapi juga energi, kekuatan, dan banyak lagi.
Berikut artikel ini akan mengulas tentang apa itu testosteron dan fungsinya dalam tubuh.
Baca juga: Punya Gejala Sama, Ini Beda Depresi dan Testosteron Rendah
Mengutip Health, testosteron adalah hormon pria yang utama. Meski dominan dimiliki pria, wanita juga memiliki sejumlah kecil hormon ini.
Tingkat testosteron bervariasi pada setiap orang dan kondisi. Biasanya, kadar paling tinggi pada pagi hari.
Kisaran kadar testosteron untuk setiap jenis kelamin sebagai berikut:
Produksi testosteron dimulai di hipotalamus. Bagian otak ini kemudian memberitahu sistem endokrin untuk merangsang testis, sehingga menghasilkan testosteron.
Hipotalamus adalah bagian otak Anda yang berkomunikasi dengan kelenjar pituitari dan adrenal (sistem endokrin).
Baca juga: Benarkah Testosteron Rendah Memicu Disfungsi Ereksi?
Ini melepaskan hormon pelepas gonadotropin (GnRH), yang memberitahu kelenjar pituitari untuk menyampaikan sinyal ke testis untuk memproduksi dan mengatur kadar testosteron.
Sementara Anda yang terlahir sebagai wanita, menghasilkan testosteron di ovarium dan kelenjar adrenal sejak lahir.
Bagi pria, kadar testosteron meningkat selama masa pubertas dan mencapai puncaknya pada akhir usia 20-an atau awal 30-an.
Testosteron secara bertahap menurun setelah usia 30 tahun sekitar 1-2 persen setiap tahun.
Kadar testosteron bisa lebih rendah mungkin karena pilihan gaya hidup atau kondisi medis.
Kapan pun hipotalamus, bagian sistem endokrin, atau organ reproduksi tidak berfungsi dengan benar, kadar testosteron juga bisa turun.
Baca juga: 7 Penyebab Pria Kekurangan Energi, Termasuk Jumlah Testosteron
Mengutip Cleveland Clinic, fungsi testosteron dibedakan dalam beberapa tahap kehidupan. Berikut penjelasannya:
Sekitar minggu ketujuh dalam rahim, gen terkait seks pada kromosom Y mulai mengembangkan testis pada bayi laki-laki. Testis menghasilkan testosteron.
Testosteron memicu perkembangan organ reproduksi internal dan eksternal pria selama perkembangan janin.
Baca juga: 13 Tanda Testosteron Rendah, Pria Perlu Tahu
Testosteron bertanggung jawab atas banyak perubahan yang terlihat pada anak laki-laki selama masa pubertas, termasuk:
Fungsi testosteron bagi pria sangat penting untuk memproduksi sperma, selain itu:
Bagi wanita dewasa, testosteron juga memiliki peranan, yaitu untuk meningkatkan libido.
Namun, sebagian besar testosteron yang diproduksi di ovarium diubah menjadi hormon seks wanita yang utama.
Kadar testosteron yang lebih rendah dari normal biasanya hanya menimbulkan gejala pada pria.
Baca juga: 8 Makanan untuk Meningkatkan Hormon Testosteron dalam Tubuh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.