Beberapa jenis obat dapat memberikan efek samping berupa nyeri payudara, seperti obat KB, diuretik, dan obat untuk penyakit jantung.
Meskipun begitu, Anda yang mengalami nyeri payudara karena obat tertentu diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter dan tidak menghentikan konsumsi obat tersebut karena bisa menyebabkan masalah medis yang lebih serius.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Mastitis, Penyebab, dan Gejalanya
Nyeri payudara juga kerap disebabkan oleh nyeri sendi di area tubuh yang lain, seperti punggung, leher, atau pundak.
Untuk mengatasi nyeri di area payudara, pengobatan umumnya diberikan pada area sendi tubuh yang sakit.
Luka pada area payudara, seperti dari operasi atau cedera tertentu, dapat memicu munculnya rasa nyeri.
Selain terasa nyeri, luka yang dialami dapat memicu rasa kebas dan perubahan pada bentuk payudara.
Payudara yang berukuran besar dapat memberikan beban tambahan sehingga akan menarik ligamen dan jaringan payudara.
Namun selain mengalami nyeri payudara, kondisi ini juga akan menyebabkan nyeri punggung dan pundak.
Para wanita yang memasuki masa menopause dapat mengalami pembesaran dan penebalan saluran ASI.
Kondisi ini akan membuat cairan menumpuk di saluran ASI dan membuatnya tersumbat sehingga menyebabkan rasa nyeri di area puting dan areola.
Costochondritis atau kostokondritis adalah inflamasi pada tulang rawan yang menghubungkan tulang rusuk dengan tulang dada.
Kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri yang menusuk dan sensitif di area dada yang dapat muncul secara tiba-tiba.
Baca juga: 3 Perbedaan Mastitis dan Abses Payudara yang Perlu Diketahui
Kista payudara adalah benjolan non-kanker yang berisi cairan dan kerap dialami oleh wanita yang belum mengalami menopause.
Kondisi ini umumnya tidak menimbulkan gejala apapun, namun beberapa wanita dapat mengalami rasa nyeri dan keluarnya nanah dari puting.
Kanker payudara terjadi ketika sel di dalam payudara bermutasi dan tumbuh secara tidak terkontrol.
Nyeri payudara umumnya bukan disebabkan oleh kanker, namun beberapa orang dapat mengalami rasa nyeri sebagai salah satu gejala kanker payudara.
Memahami kenapa payudara terasa nyeri tapi tidak ada benjolan sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan yang tepat.
Namun, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera mencari bantuan medis ketika khawatir dengan rasa nyeri yang muncul.
Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengetahui penyebab nyeri payudara sehingga Anda bisa mendapatkan pengobatan dan perawatan yang tepat.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Kista Payudara, Penyebab, dan Gejalanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.