KOMPAS.com - Puasa menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian ibu hamil. Hal itu karena bumil memerlukan asupan makanan bergizi seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
Meski demikian, ibu hamil ternyata dapat menjalani ibadah puasa Ramadhan di usia kandungan berapa pun.
Baca juga: Apakah Boleh Minum Kopi Saat Buka Puasa? Ini Penjelasannya...
Dokter spesialis kandungan dr. Febrian Andhika Adiyana, Sp.OG menjelaskan, ibu hamil dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan jika tidak terjadi masalah atau kontraindikasi pada kehamilannya.
Selain itu, dokter Febri menyebut waktu paling aman untuk ibu hamil berpuasa yaitu saat usia kehamilan memasuki trimester kedua atau ketiga.
"Sebetulnya di usia kandungan berapa pun boleh melakukan puasa. Namun perlu digarisbawahi bilamana tidak ada kontra indikasi pada kehamilannya. Sebelum memutuskan puasa atau tidak, sebaiknya berkonsultasi dahulu dengan dokter kandungannya," kata dokter Febri kepada Kompas.com, Senin (11/3/2024).
"Biasanya paling aman itu dilakukan saat sudah masuk ke trimester kedua ataupun ketiga. Kenapa? Karena saat trimester pertama itu biasanya wanita yang sedang hamil itu mengalami banyak sekali keluhan, ya mual, muntah berlebihan," imbuhnya.
Dokter kandungan yang berpraktik di RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo menambahkan, penyebab mual muntah pada ibu hamil di trimester pertama yaitu akibat hormon yang memengaruhi produksi asam lambung menjadi berlebihan.
Baca juga: Apakah Boleh Minum Teh untuk Buka Puasa? Ini Penjelasannya...
Dokter Febri memberikan beberapa tips atau cara puasa untuk ibu hamil.
Tips yang pertama pastikan ibu hamil tetap terhidrasi dengan baik yaitu minum cukup minimal 2 liter sehari saat berbuka dan sahur maupun saat sebelum tidur.
"Pintar-pintar ya untuk membagi minumannya agar bisa tercapai minuman yang cukup atau terhidrasi 2 liter sehari," tutur dokter Febri.
Cara puasa untuk ibu hamil yang kedua yaitu dengan mengonsumsi makan bergizi dan seimbang yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta serat.
Anjuran puasa untuk bumil yang ketiga yaitu menghindari makanan berlemak, terlalu pedas, atau terlalu manis yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
Kemudian tips puasa keempat untuk ibu hamil yaitu membatasi aktivitas fisik dan banyak istirahat.
"Yang keempat, karena sedang hamil, maka disarankan untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas fisik selama puasa. Istirahat yang cukup itu sangat penting sehingga nanti ibu hamil bisa kuat puasanya," jelas Febri.
Kemudian tips aman berpuasa untuk ibu hamil yang kelima yaitu memerhatikan tanda-tanda tubuh.
Apabila bumil mengalami keringat dingin, lemas, dan ingin pingsan, dokter Febri menganjurkan untuk segera membatalkan puasa dengan makan dan minum yang cukup.
Baca juga: Tips Puasa Ramadhan Menurut Kemenkes agar Tetap Sehat dan Bugar