Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Gastritis Erosif yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 22/03/2024, 03:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

  • Hematemesis, di mana penderitanya memuntahkan sesuatu dari mulut (makanan atau cairan) yang disertai dengan darah
  • Melena, yang merupakan kondisi perdarahan pada usus besar yang menyebabkan feses pendertamya berwarna hitam karena bercampur darah
  • Nasogastric aspirate, merupakan kondisi keluarnya cairan yang bercampur darah akibat adanya perdarahan di saluran pernapasan dan lambung ketika tersedak karena kesulitan menelan.

Ketiga gejala tersebut biasanya terjadi dalam 2 hingga 5 hari setelah kejadian yang memicu.

Pendarahan akibat gastritis erosif biasanya berlangsung ringan sampai sedang.

Dalam kasus yang parah, pendarahan pada lambung dapat menyebabkan anemia.

Pendarahan parah pada penderita gastritis erosif, utamanya terjadi pada pengguna aspirin kronis. Ini mungkin tidak menunjukkan gejala yang jelas sampai penyakitnya mencapai stadium lanjut.

Cara memcegah gastritis erosif berkembang parah yaitu dengan diagnosis yang akurat melalui pemeriksaan visual lambung oleh dokter menggunakan gastroskop.

Baca juga: Tips Puasa yang Aman untuk Penderita Gastritis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau