KOMPAS.com - Rasa gatal di area leher bisa menyebabkan rasa tidak nyaman yang mengganggu. Namun, gatal-gatal di leher disebabkan karena apa?
Ternyata, rasa gatal ini bisa disebabkan oleh kebiasaan mandi yang buruk, penggunaan sabun atau pewangi yang berbahan keras, dan reaksi alergi terhadap makanan atau zat kimia tertentu.
Leher yang gatal juga bisa jadi merupakan gejala dari masalah kesehatan yang lebih serius, seperti gangguan saraf.
Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab leher gatal berikut ini.
Baca juga: 10 Gejala Eksim Basah yang Perlu Diwaspadai, Tak Sekadar Gatal
Gatal di area leher bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti dari kebiasaan dan masalah kesehatan tertentu.
Disarikan dari Medical News Today dan American Academy of Dermatology Association, berikut adalah penyebab leher gatal yang perlu diketahui.
Kebiasaan mandi yang buruk dapat membuat kotoran dan keringat tidak hilang dari kulit, termasuk di area leher.
Jarang mandi atau terlalu sering mandi dapat meningkatkan risiko leher gatal.
Penggunaan produk perawatan kulit tertentu dapat membuat kulit leher mengalami iritasi dan gatal.
Anda yang mengalami gatal di area leher perlu memperhatikan jenis sabun, parfum, atau sampo, yang memiliki kandungan zat kimia yang bersifat keras dan menggantinya jika diperlukan.
Baca juga: 8 Penyebab Telapak Tangan Gatal, Tak Hanya Alergi
Beberapa benda, zat kimia, kosmetik, dan metal, yang menyentuh kulit leher secara langsung dapat meningkatkan risiko alergi pada beberapa orang.
Selain benda-benda tertentu, reaksi alergi terhadap makanan, tumbuhan, dan serangga, dapat memicu rasa gatal di leher.
Paparan racun terkadang dapat meningkatkan risiko leher gatal pada beberapa orang.
Anda yang bekerja dengan bahan kimia tertentu atau partikel kecil, seperti serat kayu, memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami iritasi.
Berada di lingkungan tertentu, seperti area yang terlalu panas atau terlalu dingin, dapat meningkatkan risiko iritasi kulit.
Selain racun, paparan elemen tertentu, seperti sinar matahari, juga dapat membuat kulit di sekitar leher terasa gatal.
Baca juga: 6 Penyebab Bibir Kering dan Gatal yang Perlu Diketahui
Beberapa masalah kesehatan kulit kronis, seperti eksim atau psoriasis, dapat membuat kulit leher terasa gatal.
Kebiasan menggaruk leher juga bisa meningkatkan risiko lichen simplex chronicus, yang akan membuat kulit leher menebal, bersisik, dan sangat gatal.
Kulit yang sangat kering dapat menyebabkan rasa gatal.
Mengoleskan pelembap pada area kulit leher yang gatal umumnya dapat mengatasi kondisi ini, namun diperlukan penggunaan obat dari dokter jika kondisi yang dialami sudah sangat serius.
Beberapa jenis serangga dapat hidup di kulit atau menggigit area kulit secara terus-menerus setiap malam.
Beberapa jenis serangga tersebut, seperti tungau dan kutu, bisa menyebabkan rasa gatal yang berkepanjangan dan tidak tertahankan, termasuk di leher.
Gatal di leher atau di area tubuh lainnya bisa jadi merupakan gejala kanker kulit.
Tidak hanya terasa gatal, kanker kulit umumnya juga ditandai dengan munculnya bercak di area kulit.
Beberapa masalah kesehatan tertentu, seperti gangguan saraf, dapat menyebabkan rasa gatal di kulit.
Mengonsumsi jenis obat tertentu juga bisa menyebabkan rasa gatal, seperti aspirin, opioid, dan obat untuk tekanan darah tinggi.
Meskipun telah memahami gatal-gatal di leher disebabkan karena apa, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan melakukan perawatan medis jika diperlukan.
Selain menjaga kebersihan tubuh, Anda diimbau untuk tidak mengonsumsi jenis obat tertentu yang belum terbukti aman secara medis dapat mengatasi leher gatal karena justru bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius.
Baca juga: Kenapa Uban Terasa Gatal? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.