8 Buah untuk Menurunkan Darah Tinggi, Ada Pisang dan Alpukat

KOMPAS.com - Darah tinggi yang tidak diatasi dengan baik dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal.

Kondisi ini umumnya biasa diatasi dengan konsumsi obat, perubahan pola makan, serta gaya hidup sehat.

Beberapa jenis buah juga dapat dikonsumsi untuk mengatasi darah tinggi, seperti pisang, semangka, dan delima.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa jenis buah untuk menurunkan darah tinggi berikut ini.

Baca juga: Mengapa Bisa Terjadi Hipertensi? Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Buah untuk menurunkan darah tinggi

Beberapa jenis buah dapat dikonsumsi untuk menurunkan darah tinggi sehingga risiko masalah kesehatan yang lebih serius dapat diatasi.

Disarikan dari Medical News Today dan Eating Well, berikut adalah beberapa jenis buah untuk menurunkan darah tinggi yang bisa dikonsumsi.

• Pisang

Buah pisang memiliki kandungan kalium yang baik untuk mengelola darah tinggi, atau hipertensi.

Buah pisang juga sudah terbukti dapat mengurangi efek garam di dalam tubuh dan mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah.

• Alpukat

Buah alpukat mengandung serat diet dan lemak tak jenuh yang dapat mendukung kesehatan jantung.

Pasalnya, sepertiga buah alpukat berukuran sedang memiliki kandungan 250 miligram (mg) kalium sehingga akan mengurangi efek samping garam terhadap tekanan darah.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Hipertensi Esensial, Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi

• Beri

Buah beri, seperti blueberry dan stroberi, dapat mengurangi tekanan darah tinggi.

Buah beri memiliki kandungan antioksidan, termasuk antosianin, yang dapat menurunkan tekanan darah sehingga risiko penyakit jantung juga akan berkurang.

• Kiwi

Buah kiwi memiliki kandungan vitamin C yang tinggi yang dapat membantu untuk mengatasi hipertensi.

Bahkan, makan satu buah kiwi setiap hari sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik.

• Buah bit

Minum jus buah bit dapat menurunkan tekanan darah tinggi dalam jangka waktu pendek dan jangka panjang karena kandungan diet nitrat yang dimilikinya.

Bahkan, jus buah bit dapat sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada orang-orang hipertensi pulmonal, namun tidak akan memengaruhi tekanan darah diastolik.

Baca juga: 7 Cara Mengendalikan Tekanan Darah untuk Mencegah Hipertensi

• Semangka

Buah semangka memiliki kandungan asam amino yang disebut dengan citrulline yang akan diolah menjadi arginine sehingga tubuh akan menghasilkan nitrogen oksida.

Nitrogen oksida adalah gas yang dapat mengendurkan pembuluh darah dan meningkatkan fleksibilitas arteri, sehingga aliran darah semakin lancar serta menurunkan tekanan darah tinggi.

• Delima

Buah delima memiliki kandungan antioksidan dan kandungan lainnya yang dapat mencegah tekanan darah tinggi serta aterosklerosis.

Bahkan, minum jus delima setiap hari sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada orang-orang yang memiliki penyakit diabetes.

• Buah citrus

Buah citrus memiliki kandungan hesperidin, atau antioksidan yang mendukung kesehatan jantung.

Bahkan, minum jus jeruk sebanyak 500 mililiter (mL) selama 12 minggu sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik.

Beberapa jenis buah untuk menurunkan darah tinggi tersebut dapat dikonsumsi secara rutin agar manfaatnya bisa didapatkan.

Namun, Anda tetap diimbau untuk mengatur pola makan, berolahraga secara teratur, dan minum obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi secara efektif.

Anda juga perlu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi jenis makanan, termasuk buah, dan obat-obatan tertentu yang belum terbukti aman secara medis karena bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: 8 Cara Alami untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi