Kandungan Buah Manggis dan Manfaatnya untuk Kesehatan

KOMPAS.com - Manggis dikenal dengan nama Garcinia mangostana L, yang telah lama digunakan sebagai tanaman obat di Asia Tenggara.

Mengutip Health, bagian berbeda dari tanaman manggis telah digunakan untuk mengobati berbagai kondisi termasuk peradangan, infeksi, dan kelainan kulit.

Buahnya kaya akan antioksidan dan vitamin serta cukup mengandung serat, yang banyak memiliki banyak potensi manfaat kesehatan.

Berikut artikel ini akan mengulas kandungan beserta manfaat buah manggis yang sayang dilewatkan.

Baca juga: Fakta Nutrisi Manggis yang Menjadikannya Buah Super

Kandungan buah manggis

Mengutip Pharmeasy, buah manggis mengandung senyawa bioaktif penting, seperti vitamin, antosianin, terpen, xanthone, fenol, dan tanin.

Dalam kandungan buah manggis per 100 gram meliputi:

• Protein 0,5 gram
• Serat 1,7 gram
• Karbohidrat 18,4 gram
• Kalsium 9 miligram (mg)
• Fosfor 14 mg
• Besi 0,5 mg
• Vitamin C 2 mg
• Vitamin B5 (niasin) 0,1 mg
• Vitamin B2 (riboflavin) 0,06 mg
• Vitamin B1 (tiamin) 0,09 mg

Baca juga: 8 Manfaat Manggis dan Efek Sampingnya jika Dikonsumsi Berlebihan

Manfaat buah manggis

Dikutip dari Medicine Net, berikut macam potensi khasiat buah manggis yang baik untuk kesehatan:

• Membantu menjaga berat badan

Manggis rendah kalori dan lemak, menjadikannya buah yang baik bagi orang yang mencoba menurunkan atau mempertahankan berat badan.

Meski rendah kalori, buah ini mengandung banyak nutrisi penting, seperti protein, mangan, tembaga, magnesium, dan serat.

• Melancarkan pencernaan

Buah manggis cukup mengandung serat makanan yang membantu mengatur pergerakan usus dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Serat juga bermanfaat bagi kesehatan jantung, karena dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Karena pola makan kebanyakan orang kekurangan serat, makan buah manggis bisa menjadi cara terbaik untuk menambah asupan serat.

Baca juga: Kandungan Alpukat dan Manfaatnya untuk Kesehatan

• Menjaga kesehatan usus

Manggis yang mengandung serat dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri usus yang sehat.

Begitu pula dengan beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa manggis memiliki senyawa antibakteri yang mampu membunuh bakteri berbahaya di usus.

Manggis juga dapat meningkatkan kesehatan usus dengan mengurangi peradangan. Peradangan adalah masalah umum pada usus yang disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk pola makan yang buruk, stres, dan infeksi tertentu.

• Melawan radikal bebas

Radikal bebas merupkana molekul dengan jumlah elektron yang tidak merata dan dapat merusak sel, sehingga menyebabkan peradangan.

Buah yang dijuluki "ratu buah tropis" ini mengandung xanthone. Ini senyawa tanaman antioksidan yang telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, seperti mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung, serta diyakini dapat melawan sel kanker.

Buah ini juga mengandung vitamin C, yang merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel Anda dari kerusakan.

• Membantu melawan kanker

Xanthone dalam manggis berpotensi mencegah kanker. Banyak penelitian dalam tabung menunjukkan bahwa xanthone menghambat pertumbuhan sel kanker di jaringan paru-paru, lambung, dan payudara.

Studi populasi juga mengungkapkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan kaya buah-buahan dan sayuran yang mengandung xanthone memiliki risiko lebih rendah terkena kanker.

Meskipun hasilnya tampak menjanjikan, penelitian pada manusia di masa depan akan menentukan apakah buah manggis dapat digunakan sebagai agen pelawan kanker.

Baca juga: Kandungan Delima dan Manfaatnya untuk Kesehatan

• Meningkatkan kekebalan tubuh

Sistem kekebalan tubuh kita membutuhkan banyak nutrisi agar dapat berfungsi dengan baik.

Manggis mengandung berbagai nutrisi penambah kekebalan tubuh. Ini termasuk vitamin B, vitamin C, dan mineral.

Sebuah penelitian selama 30 hari mengungkapkan 59 peserta yang mengonsumsi suplemen manggis memiliki sel kekebalan yang lebih sehat dibandingkan kelompok lain yang mengonsumsi plasebo.

• Mengatur kadar gula darah

Penelitian menemukan bahwa ekstrak buah manggis dapat membantu mengatur kadar gula darah. Kadar yang tidak teratur bisa menyebabkan diabetes.

Sebuah penelitian selama 26 minggu menunjukkan bahwa wanita gemuk yang mengonsumsi 400 miligram suplemen manggis mengalami penurunan resistensi insulin (faktor risiko diabetes) dibandingkan kelompok kontrol yang tidak mengonsumsi suplemen manggis.

Manfaat manggis ini kemungkinan besar berkat adanya serat dan xanthone pada buah ini. Nutrisi ini telah terbukti meningkatkan kontrol gula darah dan menstabilkan kadar gula.

Demikian beberapa potensi manfaat buah manggis. Konsumsi manggis secara umum aman.

Laporan yang ada menunjukkan potensi efek samping terkait dengan konsumsi ekstrak manggis hingga 560 mg, seperti yang dikutip dari Health.

Namun, masih belum jelas apakah ada efek ini berhubungan langsung dengan buah manggis.

Efek samping yang jarang terjadi ini mungkin termasuk ruam kulit, ketidaknyamanan pencernaan seperti sakit perut, sembelit, atau diare, serta gejala mirip flu dan perubahan buang air kecil yang tidak biasa.

Baca juga: Kandungan Cokelat Hitam dan Manfaatnya untuk Kesehatan