Kandungan omega-3 pada ikan dapat melindungi pembuluh darah dan jantung dengan menurunkan kadar trigliserida.
Baca juga: Olahraga Apa yang Cepat Menurunkan Kolesterol Tinggi? Ini 6 Daftarnya…
Oat dapat menyeimbangkan kadar kolesterol jika dikonsumsi secara teratur selama 4 minggu.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan serat larut pada oat dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskuler sebagai bagian diet sehat.
Kacang memiliki kandungan lemak tak jenuh yang dapat menurunkan kadar LDL, khususnya jika digunakan sebagai pengganti makanan dengan lemak jenuh.
Kacang juga kaya akan serat yang dapat membantu tubuh menyerap kolesterol dan membantu untuk mengeluarkannya dari tubuh.
Kedelai dan produk olahan kedelai, seperti tahu dan tempe, sangat baik dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol tinggi.
Bahkan, kandungan protein dalam kedelai sudah terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sebanyak 3-4 persen pada orang dewasa.
Dark chocolate, atau cokelat hitam, memiliki kandungan flavonoid yang kaya akan antioksidan dan antiinflamasi.
Konsumsi cokelat hitam dalam batas wajar secara teratur sudah terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan tekanan darah, serta meningkatkan kadar kolesterol baik di dalam tubuh.
Bawang tidak hanya berguna sebagai bumbu masakan, tetapi juga bermanfaat untuk mengatur kadar kolesterol dan tekanan darah di dalam tubuh.
Meskipun begitu, diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat bawang untuk menurunkan kolesterol. Pasalnya, penelitian terdahulu hanya menggunakan suplemen bawang putih.
Baca juga: 8 Obat Kolesterol Alami yang Bisa Dicoba, Termasuk Bawang Putih
Teh hijau memiliki kandungan antioksidan yang disebut dengan katekin yang baik untuk mendukung kesehatan tubuh.
Bahkan, konsumsi teh hijau secara teratur dapat mengurangi kadar kolesterol total dan kolesterol jahat, tanpa menurunkan kadar kolesterol baik di dalam tubuh.
Kale memiliki kandungan serat dan nutrisi yang baik untuk menurunkan kadar lemak darah, tekanan darah, dan kolesterol jahat.
Kale juga kaya akan antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung dan mengurangi inflamasi.
Beberapa makanan penurun kolesterol di atas bisa dimasukkan ke dalam menu diet sehat sehari-hari.
Selain mengonsumsi beberapa jenis makanan di atas, penderita kolesterol tinggi juga diimbau untuk melakukan pola hidup sehat, seperti berolahraga dan berhenti merokok, agar kolesterol turun secara efektif.
Baca juga: Makan Apa agar Kolesterol Cepat Turun? Berikut 8 Daftarnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.