KOMPAS.com - Kadar gula darah bisa berubah-ubah karena dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti konsumsi makanan dan minuman tertentu, tingkat stres, masalah kesehatan yang dimiliki, serta aktivitas fisik yang dilakukan.
Untuk pria, kadar gula darah normal setelah makan adalah kurang dari 140 miligram per desiliter (mg/dL).
Namun, pria yang memiliki diabetes memiliki kadar gula darah kurang dari 180 mg/dL dalam satu atau dua jam setelah makan.
Untuk lebih jelasnya, ketahui gula darah normal pria setelah makan dan cara menstabilkan gula darah berikut ini.
Baca juga: Gula Darah 170 Setelah Makan Apakah Normal? Berikut Penjelasannya…
Makanan dan minuman yang dikonsumsi bisa meningkatkan kadar gula darah, termasuk pada pria.
Dilansir dari Healthline, gula darah normal pria setelah makan, yakni:
Dalam dua jam setelah makan, kadar gula darah umumnya akan kembali seperti semula.
Kadar gula darah yang tetap tinggi dalam dua jam setelah makan bisa merupakan salah satu gejala diabetes tipe 2 atau prediabetes.
Pada penderita diabetes, gula darah tinggi dalam dua jam setelah makan bisa jadi merupakan gejala diabetes yang tidak dikelola dengan baik atau kondisi yang dialami bertambah parah.
Namun, kondisi ini bisa berbeda-beda pada masing-masing orang sesuai dengan jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi, dosis insulin yang digunakan, dan aktivitas fisik yang dilakukan.
Baca juga: Berapa Normal Gula Darah 2 Jam Setelah Makan? Berikut Penjelasannya…
Menjaga agar kadar gula darah tetap stabil sangatlah penting sehingga risiko masalah kesehatan yang lebih serius bisa dicegah.
Kadar gula darah bisa dijaga dengan memperhatikan asupan makanan serta melakukan pola hidup sehat.
Dilansir dari Mount Sinai, terdapat beberapa cara menstabilkan gula darah yang bisa dilakukan, seperti:
Gula darah tinggi atau gula darah rendah bisa berdampak negatif untuk kesehatan serta meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kerusakan pembuluh darah.
Memahami gula darah normal pria setelah makan sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan segera ke dokter jika diperlukan agar kesehatan tetap terjaga.
Baca juga: Apakah Minum Air Hangat Bisa Menurunkan Gula Darah? Ini Penjelasannya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.