Dalam kasus yang sangat jarang terjadi, tubuh mengubah produk sampingan makanan laut yang disebut kolin menjadi trimetilamina yang berbau amis.
Senyawa ini mengalir melalui tubuh dan dilepaskan melalui napas serta kulit Anda.
Namun, orang yang mengalami trimetilaminuria merasakan bau amis dari makanan lain, termasuk kacang-kacangan, brokoli, kembang kol, kacang tanah, dan produk kedelai.
Ini kondisi yang sangat langka. Ini hanya memengaruhi beberapa ratus orang, sementara kebanyakan orang dapat mengonsumsi ikan tanpa rasa khawatir.
Bawang putih dan bawang merah umum dikenal sebagai sumber penyebab bau mulut, tetapi tidak hanya itu. Tanaman umbi ini juga bisa menyebabkan bau badan.
Bagi sebagian orang, makan bawabf juga dapat meningkatkan metabolisme, panas tubuh, dan keringat.
Lee menjelaskan bahwa hal ini dapat menyebabkan bakteri pada kulit Anda bercampur dengan keringat yang dikeluarkan melalui kelenjar apokrin, sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap.
Baca juga: 6 Macam Bau Badan Bayi dan Artinya
Rempah-rempah seperti kari, jinten, dan fenugreek dapat memberikan efek yang kuat saat menempel di lidah dan gigi Anda.
Rempah-rempah ini tidak hanya dapat bertahan selama berjam-jam di napas Anda, tetapi juga dapat menempel di rambut, kulit, dan pakaian Anda.
Rempah-rempah ini mengandung senyawa volatil yang dapat diserap ke dalam aliran darah dan dilepaskan melalui kelenjar keringat, sehingga menimbulkan bau yang khas.
Dikutip dari Well and Good, semakin banyak Anda berkeringat, semakin besar kemungkinan Anda akan berbau sedikit busuk.
Sayuran silangan seperti brokoli, kol, kubis brussel, dan kembang kol.
Sayuran ini setelah dimakan juga dapat menimbulkan bau yang tidak sedap di badan.
Hal ini karena sayuran silangan melepaskan asam sulfat saat dicerna, seperti yang dikutip dari Cleveland Clinic.
Bau dari asam sulfat semakin kuat karena keringat, napas, atau gas.
Baca juga: 8 Makanan untuk Bantu Menghilangkan Bau Badan Tak Sedap