KOMPAS.com - Kantung mata hitam bisa menjadi hal yang mengganggu penampilan. Lalu, tahukah Anda apa penyebab kantung mata hitam?
Muncul kehitaman di bawah mata umumnya terjadi karena proses penuaan. Namun, ada beberapa faktor yang menyebabkan kantung mata hitam, misalnya alergi, kebiasaan menggosok mata, dan masalah kesehatn tertentu,
Untuk lebih jelasnya, simak daftar pemicu kantung mata hitam berikut.
Baca juga: 8 Obat Alami untuk Menjaga Kesehatan Mata, Meliputi Wortel dan Telur
Disarikan dari Mayo Clinic dan All About Vision, berikut beberapa hal yang mengakibatkan bawah mata hitam:
- Penuaan: kulit mengalami penurunan elastisitas dan kolagen seiring bertambahnya usia, Kondisi ini menyebabkan kulit sekitar mata mengendur dan berlemak sehingga tampak kehitaman.
- Genetika: hiperpigmentasi genetik bisa juga menjadi menyebabkan kulit sekitar mata lebih gelap dari bagian wajah lainnya.
- Alergi: tubuh melepaskan zat kimia yang disebut histamin sebagai respons terhadap alergen, seperti debu dan bulu hewan. Hstamin mengakibatkan pembuluh darah melebar dan membuatkan lebih tampak di bawah permukaan kulit.
- Kebiasaan menggosok area mata: histamin bisa menyebabkan mata gatal yang membuat Anda dengan sengaja menggosok atau menggaruk area tersebut. Kebiasaan ini bisa menyebabkan peradangan atau menyebabkan pembuluh darah di bawah kulit pecah, akhirnya terbentuk lingkarah hitam di bawah mata.
- Trauma: kecelakaan yang melibatkan benturan pada mata bisa mengakibatkan memar atau tampak seperti lingkaran hitam.
- Dehidrasi: hidrasi yang cukup dapat mendukung fungsi mata dan menjaga kesehatan kulit di sekitarnya. Sedangkan, dehidrasi mengakibatkan mata terlihat cekung dan muncul lingkaran hitam.
- Hiperpigmentasi: kondisi ketika ada bagian kulit yang tampak lebih gelap, paling sering terlihat di area wajah dan tangan. Hiperpigmentasi disebabkan oleh gen, paparan sinar matahari, hormon, dan cedera.
- Kebiasaan merokok: studi menunjukkan perokok memiliki kualitas tidur yang buruk sehingga memiliki kantung mata hitam
- Anemia: zat besi penting untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh. Penderita anemia dapat memiliki hitam di bawah mata karena kebutuhan oksigen di jaringan mata tidak optimal.
- Retensi cairan: penumpukan cairan di bawah mata menyebabkan munculnya lingkaran hitam dan kantung mata, terutama setelah bangun tidur atau akibat konsumsi makanan asin berlebihan.
- Konsumsi alkohol: alkohol mengakibatkan pembuluh darah melebar, membuat kantung mata tampak lebih gelap dan menonjol.
- Kurang tidur: waktu tidur yang kurang mengakiatkan sirkulasi darah terhambat, pembuluh darah melebar karena kekurangan oksigen, penumpukan cairan sehingga kantung mata tampak kehitaman.
- Kondisi medis: penyakit ginjal, dan penyakit mata tiroid, dapat menyebabkan kantung mata hitam.
Baca juga: Bolehkah ASI Diteteskan ke Mata Bayi? Berikut Penjelasannya…
Bagaimana cara menghilangkan kantung mata hitam?
Menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata dapat dilakukan dengan perawatan di rumah atau yang direkomendasikan oleh dokter.
Perawatan alami di rumah yang bisa diupayakan, misalnya tidur cukup selama 7-8 jam setiap malam, cukupi kebutuhan cairan dengan minum air putih minimal 2 liter per hari, kompres dingin, memakai sunscreen atau tabir surya, perawatan kulit wajah, dan menjaga posisi kepala tetap tinggi saat tidur agar terhindar dari retensi cairan.
Perubahan gaya hidup, seperti berhenti merokok dan menghindari alkohol, konsumsi makanan bergizi seimbang juga dapat mengatasi dan mencegah kehitaman di mata.
Adapun perawatan dari dokter biasanya disesuaikan dengan kondisi kesehatan tiap pasien, misalnya penggunaan krim pencerah, eksfoliasi, filler, terapi laser, injeksi vitamin C, atau operasi.
Itulah ulasan mengenai penyebab kantung mata hitam dan cara mengatasinya. Jangan ragu ke dokter jika Anda merasa tak nyaman dengan kehitaman di bawah mata atau masalah lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.