KOMPAS.com - Bunga lawang atau Illicium verum adalah salah satu rempah yang sejak lama dimanfaatkan sebagai obat alami karena diyakini mengandung beberapa senyawa bermafaat untuk kesehatan.
Menurut hasil penelitian yang dikutip dari Very Well Health, manfaat bunga lawang untuk kesehatan di antaranya untuk melawan infeksi virus, obat kumur alami, dan membantu menurunkan gula darah.
Potensi khasiat rempah ini berkat kombinasi senyawa tanaman yang memiliki sifat antivirus, antimikroba, antioksidan, dan antiinflamasi. Namun, penelitian terhadap manusia masih terbatas.
Baca terus artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kandungan bunga lawang yang berkhasiat sebagai obat alami.
Baca juga: Bunga Lawang Bisa Jadi Obat Alami untuk Apa? Ini Ulasannya...
Menurut United States Department of Agriculture (USDA) yang dikutip dari WebMD, kandungan bunga lawang dalam ukuran satu sendok teh (2,1 gram) meliputi:
Baca juga: Apakah Kayu Manis Bisa Jadi Obat Alami Menurunkan Gula Darah?
Selain nutrisi di atas, dikutip dari Very Well Health, bunga lawang mengandung senyawa tanaman (fitokimia) utama yang menojol meliputi berikut:
Anethole adalah senyawa pewangi utama yang ditemukan dalam bunga lawang.
Bunga lawang merupakan sumber asam shikimat, senyawa alami dengan sifat antibakteri, antiinflamasi, antijamur, dan antivirus.
Asam shikimat telah digunakan sebagai molekul awal untuk memproduksi Tamiflu (oseltamivir), obat antivirus yang digunakan untuk melawan influenza.
Minyak ini digunakan dalam makanan dan farmasi karena sifat antimikroba (melawan kuman) dan antioksidannya.
Berdasarkan studi praklinis, terdapat beberapa senyawa lain dalam kandungan bunga lawang yang bermanfaat sebagai berikut:
Baca juga: 8 Obat Alami untuk Menjaga Kesehatan Mata, Meliputi Wortel dan Telur
Beberapa penelitian menunjukkan khasiat bunga lawang meliputi berikut:
Berkat asam shikimat dalam kandungan bunga lawang, rempah ini bermanfaat untuk membantu tubuh melawan infeksi virus seperti flu.
Minyak esensial bunga lawang juga menunjukkan efek antivirus terhadap virus herpes simpleks. Namun, penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan.
Manfaat bunga lawang yang menonjol lainnya adalah kemampuannya untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan berbagai penyakit.
Anethole adalah komponen utama dalam bunga lawang yang dianggap sebagai senyawa utama yang bertanggung jawab atas efek antimikroba.
Rempah ini berpotensi untuk digunakan menjadi obat kumur alami dan menghilangkan infeksi kulit Methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA).
Baca juga: Adakah Obat Alami untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi? Ini Ulasannya...
Bunga lawang terbukti juga berpotensi menjadi obat alami untuk menurunkan gula darah.
Dalam penelitian pada tikus, ekstrak rempah ini mengurangi kadar gula darah.
Penelitian lebih lanjut diperlukan terhadap manusia untuk menentukan apakah efek tersebut berlaku pada orang-orang.
Mengutip Health, bunga lawang merupakan sumber polifenol dan senyawa terpenoid terkonsentrasi yang memiliki aktivitas penurun lipid darah dan anti-obesitas.
Beberapa peneliti berpendapat bahwa rempah ini berpotensi efektif untuk melindungi orang terhadap penambahan berat badan dan masalah kesehatan terkait, seperti kadar kolesterol dan trigliserida yang tinggi.
Penelitian yang ada masih sebatas uji coba pada tikus. Meskipun bukti pengobatan pada tikus efektif, diperlukan penelitian pada manusia.
Itulah sejumlah manfaat bunga lawang yang umumnya aman Anda konsumsi untuk menjadi bagian dari pola makan sehat.
Namun, konsumsi adas bintang yang berlebihan dapat menyebabkan alergi kulit yang parah pada orang-orang tertentu.
Rempah ini juga tidak cocok untuk dikonsumsi bayi karena bisa bersifat racun.
Baca juga: 10 Rempah dan Herbal yang Bermanfaat sebagai Obat Alami
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.