Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Tampil Pede Tanpa Gatal, Ini 5 Tip Atasi Masalah Kulit Kepala

Kompas.com - 28/10/2024, 19:32 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rasa gatal di rambut dan kulit kepala dapat menjadi masalah yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebabnya pun bervariasi, mulai dari ketombe, kulit kepala kering, infeksi jamur, hingga alergi terhadap produk perawatan rambut. 

Jika tidak ditangani, rasa gatal dapat berujung pada kerontokan rambut dan infeksi lebih serius. Oleh karena itu, penting untuk segera mencari solusi agar kulit kepala tetap sehat dan terhindar dari masalah rambut yang lebih parah.

Menjaga kesehatan kulit kepala sangat krusial dalam mencegah berbagai masalah, termasuk gatal. 

Mengingat pentingnya perhatian terhadap kesehatan kulit kepala, ada baiknya setiap individu mengenali gejala dan penyebab yang mungkin mengganggu.

Baca juga: Merawat Rambut Pakai Hair Oil, di Kulit Kepala atau Batang Rambut?

Berikut Kompas.com rangkumkan lima langkah praktis yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi gatal di kulit kepala, terutama yang disebabkan oleh masalah kulit seperti dermatitis seboroik atau infeksi jamur.

1. Gunakan sampo antiketombe

Ketombe adalah penyebab utama gatal pada kulit kepala. Oleh karena itu, pilihlah sampo yang dirancang khusus untuk mengatasi ketombe. 

Sampo dengan kandungan zinc pyrithione atau ketoconazole terbukti efektif melawan infeksi jamur yang memicu ketombe dan rasa gatal. Pastikan untuk menggunakannya secara teratur sesuai instruksi agar hasilnya optimal.

2. Hindari produk yang memicu alergi

Beberapa produk perawatan rambut, seperti sampo, kondisioner, atau hair spray, mungkin mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan alergi pada kulit kepala. 

Baca juga: 10 Penyebab Kulit Kepala Sering Gatal dan Solusinya

Jika Anda mengalami gatal setelah menggunakan produk tertentu, hentikan pemakaiannya dan pilih produk yang hypoallergenic atau berbahan alami. 

Pastikan pula Anda selalu membaca label produk sebelum membeli untuk memastikan kesesuaiannya.

3. Cuci rambut dengan air dingin

Mencuci rambut dengan air panas dapat membuat kulit kepala menjadi kering, memicu rasa gatal. Sebaiknya, gunakan air dingin atau suam-suam kuku untuk mencuci rambut, agar kelembapan alami kulit kepala tetap terjaga. 

Selain itu, hindari mencuci rambut terlalu sering karena bisa menghilangkan minyak alami yang melindungi kulit kepala.

Baca juga: Jarang Disadari, Ini 5 Tanda Kulit Kepala Mulai Mengalami Penuaan

4. Rutin menjaga kebersihan sisir

Sisir yang digunakan setiap hari bisa menjadi sarang kotoran, minyak, dan bakteri yang dapat mengiritasi kulit kepala. Oleh karena itu, penting untuk rutin membersihkan sisir setidaknya seminggu sekali. 

Caranya pun mudah, cukup rendam sisir dalam air hangat yang dicampur sedikit sampo, lalu bilas dan keringkan sebelum digunakan kembali.

5. Konsultasikan ke dokter jika gatal berlanjut

Jika gatal di kulit kepala tidak kunjung hilang meski sudah mencoba berbagai cara, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli dermatologi. 

Mungkin ada masalah kesehatan kulit yang lebih serius, seperti psoriasis atau eksim, yang memerlukan penanganan medis lebih lanjut. Dokter dapat meresepkan obat topikal atau sampo medis yang lebih kuat untuk mengatasi masalah tersebut.

Baca juga: 8 Penyebab Kulit Kepala Gatal dan Cara Mengatasinya

Itulah lima langkah praktis yang bisa Anda terapkan secara mudah untuk mengatasi gatal di kulit kepala. Menjaga kebersihan dan memilih produk perawatan rambut yang tepat adalah langkah awal untuk mengatasi masalah gatal di kulit kepala. 

Jika Anda masih mengalami masalah ini, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional agar kesehatan rambut dan kulit kepala Anda tetap terjaga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Pria Bandung Barat Positif Penyakit Virus Hanta, Kenali Ini Gejalanya…
Pria Bandung Barat Positif Penyakit Virus Hanta, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Ini Cara Mencegah Komplikasi Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Ini Cara Mencegah Komplikasi Penyakit Sel Sabit
Health
Virus Hanta Menyerang Buruh Bangunan dalam Proyek Ciwidey Bandung Barat
Virus Hanta Menyerang Buruh Bangunan dalam Proyek Ciwidey Bandung Barat
Health
Minum Air Putih Terlalu Banyak Bisa Berbahaya, Ini Rekomendasi Jumlah Aman Tiap Hari
Minum Air Putih Terlalu Banyak Bisa Berbahaya, Ini Rekomendasi Jumlah Aman Tiap Hari
Health
Pakar Gizi BGN: Menu MBG Wajib Sesuai AKG dan Keanekaragaman Pangan
Pakar Gizi BGN: Menu MBG Wajib Sesuai AKG dan Keanekaragaman Pangan
Health
5 Faktor Risiko Pengapuran Lutut: Bisa Terjadi Sebelum Tua jika Diabaikan
5 Faktor Risiko Pengapuran Lutut: Bisa Terjadi Sebelum Tua jika Diabaikan
Health
1 dari 3 Orang Dewasa di Indonesia Derita Hipertensi Tanpa Disadari
1 dari 3 Orang Dewasa di Indonesia Derita Hipertensi Tanpa Disadari
Health
Studi: Konsumsi Pornografi Berlebihan Bisa Ubah Fungsi Otak dan Ganggu Pikiran
Studi: Konsumsi Pornografi Berlebihan Bisa Ubah Fungsi Otak dan Ganggu Pikiran
Health
Anak 12 Tahun Peserta JKN Meninggal Setelah Ditolak RSUD, Ini Tanggapan BPJS…
Anak 12 Tahun Peserta JKN Meninggal Setelah Ditolak RSUD, Ini Tanggapan BPJS…
Health
Dokter: Cukup Tidur Bisa Jadi Cara untuk Mencegah Stroke
Dokter: Cukup Tidur Bisa Jadi Cara untuk Mencegah Stroke
Health
Sering Pakai Earbuds? Waspadai Risiko Iritasi, Infeksi, hingga Penumpukan Kotoran Telinga
Sering Pakai Earbuds? Waspadai Risiko Iritasi, Infeksi, hingga Penumpukan Kotoran Telinga
Health
6 Gejala Pengapuran Lutut yang Sering Diabaikan, Dampaknya Bisa Melumpuhkan
6 Gejala Pengapuran Lutut yang Sering Diabaikan, Dampaknya Bisa Melumpuhkan
Health
Ini Fakta Pentingnya Mengelola Stres dengan Baik
Ini Fakta Pentingnya Mengelola Stres dengan Baik
Health
5 Gejala Anemia pada Anak: IDAI Ingatkan Orang Tua untuk Cermat
5 Gejala Anemia pada Anak: IDAI Ingatkan Orang Tua untuk Cermat
Health
Studi: Paparan Nikel Picu Cacat Lahir dan Gangguan Otak pada Anak
Studi: Paparan Nikel Picu Cacat Lahir dan Gangguan Otak pada Anak
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau