Jika pasien terdiagnosis menderita kanker endometrium, maka dokter akan melakukan tatalaksana untuk pengobatan pasien. Tatalaksana kanker endometrium dapat berupa tindakan pembedahan, radiasi, dan kemoterapi.
Nantinya, dokter akan melakukan tindakan pengobatan sesuai kebutuhan.
"Pada kasus di mana seorang perempuan belum mempunyai anak atau masih ingin mempertahankan rahimnya, tatalaksana hormonal masih bisa dipertimbangkan selama masih dalam stadium awal," kata Kartiwa.
Baca juga: 7 Faktor Risiko Kanker Endometrium yang Perlu Anda Ketahui
Ketika pasien sudah dinyatakan sembuh dari kanker endometrium, dokter menyarankan agar pasien tetap melakukan pola hidup sehat guna menghindari kekambuhan kanker di masa depan.
Kekambuhan kanker endometrium bergantung pada tipe sel, stadium, tatalaksana yang diberikan, dan bagaimana gaya hidup sesudah tatalaksana atau tindakan pengobatan dari dokter.
"Tipe 1 memberikan prognosis yang lebih baik dibandingkan tipe 2, (dan) stadium awal juga akan memberikan prognosis yang lebih baik dibandingkan stadium lanjut," kata Kartiwa.
"Tatalaksana yang tepat dan tidak terputus juga akan memberikan prognosis yang lebih baik," katanya mengakhiri perbincangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.