Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hari Diabetes Sedunia, Kenali Ini Faktor Risikonya...

Kompas.com - 14/11/2024, 09:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

  • Dislipidemia

Dislipidemia adalah kondisi yang terjadi ketika lipid (lemak) di dalam darah terlalu tinggi atau terlalu rendah.

Lipid merupakan lemak yang terdiri dari kolesterol dan trigliserida.

Diabetes berkembang ketika kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) kurang dari sama dengan 35 mg/dl dan trigliserida lebih dari sama dengan 250 mg/dl.

Baca juga: 3 Gejala Diabetes yang Paling Umum: Polidipsia, Poliuria, dan Polifagia

  • Tekanan darah Tinggi

Risiko diabetes meningkat ketika kita mengalami tekanan darah tinggi (hipertensi)yang ditunjukkan dengan tensi lebih dari 140/90 mmHg.

  • Riwayat penyakit jantung

Jika kita memiliki riwayat penyakit jantung, kita berisiko lebih tinggi mengalami diabetes juga nantinya.

Sebab, faktor risiko penyakit jantung juga merupakan pemicu diabetes, seperti hipertensi, obesitas, merokok, diabetes, dan kurang aktivitas.

Sementara, penyakit jantung adalah salah satu komplikasi diabetes yang umum terjadi.

  • Kebiasaan makan yang tidak sehat

Makanan apa yang kita konsumsi, bisa menentukan kesehatan kita.

Diabetes dipicu oleh kebiasaan makan makanan tinggi gula, garam, lemak, dan rendah serat.

Rutin makan aneka sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian sejak dini adalah salah satu cara untuk mencegah diabetes, menurut para pakar.

Baca juga: Apakah Penderita Diabetes Perlu Cek Kadar Gula Darah Setiap Hari?

Faktor risiko diabetes yang tidak bisa diubah

Ada lima faktor risiko diabetes yang tidak bisa kita intervensi, yaitu:

  • Berusia lebih dari 40 tahun
  • Mempunyai riwayat keluarga yang menderita diabetes
  • Memiliki gula darah tinggi selama kehamilan
  • Memiliki riwayat melahirkan bayi dengan berat badan lahir lebih dari 4 kg
  • Riwayat lahir dengan berat badan kurang dari 2,5 kg.

Jika Anda memiliki beberapa faktor risiko diabetes di atas dan Anda khawatir dengan kemungkinan terkena penyakit ini, Anda bisa konsultasi dengan dokter untuk menyiapkan langkah-langkah pencegahan.

Cek kadar gula darah secara rutin juga penting dilakukan, baik Anda memiliki faktor risiko diabetes atau tidak.

Pemantauan kadar gula darah bermanfaat untuk mendeteksi diabetes sedini mungkin dan mendapatkan pengobatan segera.

Baca juga: Apakah Diabetes Bisa Jadi Penyebab Disfungsi Seksual? Ini Penjelasannya...

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau