Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Gejala Diabetes yang Tidak Terkontrol? Ini Ulasannya...

Kompas.com - 31/10/2024, 09:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Diabetes yang tidak terkontrol terjadi ketika kadar gula darah tinggi berlangsung lama atau gula darah rendah terus-menerus.

Mengutip Very Well Health, penyebabnya adalah diabetes yang tidak terdiagnosis, pengobatan yang didapat tidak efektif, atau pengobatan tidak diikuti dengan benar.

Diabetes yang tidak terkontrol bisa memunculkan gejala seperti sering kencing, selalu kehausan, dan lapar terus.

Ulasan selengkapnya tentang gejala diabetes yang tidak terkontrol akan dijelaskan dalam artikel berikut ini.

Baca juga: Lapar Terus-menerus Bisa Jadi Gejala Diabetes Tidak Terkontrol

Gejala diabetes yang tidak terkontrol

Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik bisa memunculkan berbagai gejala seperti berikut ini:

  • Sering kencing

Sering kencing atau dalam istilah medis adalah poliuria biasanya akan mengganggu juga di malam hari.

Ini adalah salah satu gejala utama diabetes yang diakibat langsung dari kadar gula darah tinggi yang berkelanjutan.

Gejala ini seiring waktu dapat menyebabkan dehidrasi ekstrem dan cedera ginjal.

  • Haus berlebihan

Gejala diabetes yang umum selanjutnya adalah munculnya rasa haus berlebihan atau dalam istilah medis adalah poliuria.

Ini disebabkan oleh hilangnya cairan tubuh secara cepat dan terus-menerus karena kencing.

  • Lapar terus

Lapar terus atau istilah medisnya polifagia adalah salah satu dari tiga tanda utama diabetes, selain sering kencing dan haus berlebihan.

Gejala diabetes yang tidak terkontrol ini diakibatkan karena glukosa (jenis gula dalam darah) tidak dapat masuk ke dalam sel untuk diubah menjadi energi.

Sehingga, tubuh terus-menerus mengirimkan sinyal rasa lapar ke otak.

Baca juga: Diabetes Sebelum Usia 40 Tahun Tingkatkan Risiko Kematian Dini

  • Kelelahan esktrem

Kelelahan ektrem juga merupakan hal yang umum terjadi pada orang dengan diabetes yang tidak terkontrol.

Gejala diabetes ini bisa disebabkan karena tidur terganggu, lonjakan gula darah yang sering terjadi, tubuh obesitas, atau stres.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau