Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Efek Samping Minum Cuka Sari Apel Setiap Hari? Ini Ulasannya...

Kompas.com - 08/01/2025, 21:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Meski tidak ada studi terkontrol, tetapi sebuah kasus melaporkan terjadinya penurunan kadar kalium dan pengeroposan tulang yang terkait dengan konsumsi cuka sari apel dalam jangka waktu panjang.

Seorang wanita berusia 28 tahun minum cuka sari apel yang diencerkan 8 ons setiap hari selama 6 tahun.

Akibatnya, ia mengalami hipokalemia (kadar kalium rendah) dan osteoporosis dini, kondisi yang sangat jarang terjadi pada usia muda.

Para dokter menduga bahwa kelebihan asam dari cuka sari apel membuat tubuhnya kehilangan mineral untuk menetralkan kadar asam dalam darah.

  • Luka bakar pada tenggorokan

Cuka sari apel dapat memperburuk refluks asam pada penderita GERD.

Konsumsi cuka sari apel dalam dosis tinggi nantinya dapat menyebabkan luka bakar pada tenggorokan (esofagus) akibat sifat asam yang kuat.

Asam asetat dari cuka sari apel adalah asam paling umum yang menyebabkan rasa terbakar di tenggorokan.

  • Interaksi obat

Beberapa obat dapat berinteraksi dengan cuka sari apel, seperti insulin, digoksin, dan diuretik.

Kombinasi obat-obat di atas dan cuka sari aoel bisa menyebabkan kadar gula darah atau kalium terlalu rendah.

Hal itu dapat memicu gejala seperti pusing hingga pingsan.

Baca juga: Apakah Cuka Sari Apel Bisa Bantu Menurunkan Tekanan Darah Tinggi? 

Bagaimana minum cuka sari apel yang baik?

Konsumsi cuka sari apel harus dibatasi untuk menghindari efek sampingnya.

Umumnya, dosis yang dianjurkan adalah 15 hingga 30 ml setiap hari.

Dimulai dengan mengonsumsi dosis rendah, lalu meningkat secara bertahap.

Disarankan untuk mulai dengan dosis 5 ml untuk beberapa hari pertama. Lalu, amati bagaimana tubuh Anda meresponsnya dan meningkatkan secara bertahap.

Beberapa orang bisa mengalami masalah pencernaan, bahkan setelah minum 10-15 ml cuka sari apel.

Jika Anda mengalami reaksi alergi, Anda harus berhenti minum cuka sari apel.

Sementara, jika Anda menderita gastriparesis, sebaiknya Anda menghindari mengonsumsi cuka ini.

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Minum Cuka Sari Apel Setiap Hari?

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau