Hotman Paris Alami Abses Hati, Apa Itu? Ini Ulasannya...

KOMPAS.com - Pengacara Hotman Paris Hutapea menjelaskan penyebab dirinya sakit di tengah persidangan melawan Razman Arif Nasution bukan karena digigit berang-berang.

Hotman Paris sebelumnya mengungkapkan, tubuhnya mulai terasa sakit setelah digigit berang-berang pada 8 Februari 2025.

Setelah menjalani pengobatan di Singapura, Hotman Paris akhirnya mengetahui penyebab dirinya sakit adalah karena abses hati.

Melalui tangkapan layar dari hasil pencarian Google yang diunggah di akun Instagram @hotmanparisofficial, Hotman Paris menunjukkan bahwa abses hati adalah kantung nanah yang terbentuk akibat cedera dalam organ hati.

Dari itu memperjelas bahwa penyebab Hotman Paris sakit bukan karena digigit berang-berang.

Artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut tentang abses hati untuk Anda bisa mewaspadainya.

Baca juga: Apa yang Dirasakan jika Memiliki Penyakit Hati yang Sudah Parah?

Apa itu abses hati?

Mengutip Siloam Hospitals, abses hati adalah kondisi di mana di dalam hati terdapat kantong berisi nanah.

Kondisi tersebut bisa terjadi akibat cedera pada hati atau infeksi intraabdomen yang menyebar melalui pembuluh darah besar di hati.

Dikutip dari National Library of Medicine, insiden abses hati jarang terjadi, tetapi penting untuk memahami tingkat keparahannya.

Hal itu karena risiko kematian abses hati tinggi pada pasien yang tidak diobati.

Baca juga: 4 Gaya Hidup yang Bisa Jadi Penyebab Timbulnya Penyakit Hati

Apa penyebab abses hati?

Menurut Siloam Hospitals, ada beberapa jenis abses hati yang dibedakan berdasarkan penyebabnya.

Penyebab abses hati bisa karena piogenik, amuba, dan jamur.

Abses hati piogenik adalah jenis abses hati yang disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti E. coli, Klebsiella, Streptococcus sp., dan Staphylococcus sp.

Abses hati amuba adalah jenis abses hati akibat infeksi amuba, seperti Entamoeba histolytica yang berasal dari sistem pencernaan, lalu masuk ke hati melalui pembuluh darah besar hati.

Selanjutnya, abses hati fungal terjadi karena infeksi jamur, seperti Candida atau Aspergillus.