Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Cegah Efek Samping Pengobatan TBC, Ini Solusi Alami yang Patut Dicoba

Kompas.com - 28/03/2025, 10:23 WIB
Sri Noviyanti,
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tuberkulosis atau TBC masih menjadi tantangan dalam dunia kesehatan di Indonesia. Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Indonesia masuk dalam lima besar negara dengan kasus TBC tertinggi di dunia.

Sebagai informasi, penyakit menular tersebut disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini terutama menyerang paru-paru dan dapat menyebar melalui udara.

Untuk bisa sembuh total, penderita TBC harus menjalani pengobatan menggunakan obat anti-TBC (OAT) secara rutin selama 6 hingga 12 bulan.

Baca juga: Cara Bedakan Propolis Kualitas Baik dengan Propolis KW

Pengobatan terdiri dari kombinasi beberapa antibiotik, seperti rifampisin, isoniazid, pirazinamid, etambutol, dan streptomisin. Konsumsi obat dalam jangka panjang bertujuan membunuh bakteri secara efektif dan mencegah resistensi obat.

Namun, penggunaan OAT dalam jangka panjang dapat menimbulkan berbagai efek samping yang perlu diperhatikan. Adapun efek samping ringan di antaranya mual dan pusing. Sementara itu, efek samping serius dapat mengakibatkan gangguan hati dan saraf.

Baca juga: Apa Itu Propolis? Bahan Alami di Dalam Sarang Lebah

Meski ada efek samping, pasien tetap harus menyelesaikan terapi hingga tuntas untuk menghindari komplikasi dan resistensi obat.

Pasien harus mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter dan jangan menghentikan terapi tanpa konsultasi. Selain itu, perbanyak konsumsi makanan bergizi untuk menjaga daya tahan tubuh.

Untuk membantu tubuh mengeluarkan sisa metabolisme obat, pasien harus minum air putih yang cukup. Selain itu, pasien juga harus istirahat yang cukup dan menghindari stres karena bisa memperburuk kondisi kesehatan.

Pendamping terapi

Untuk membantu tubuh tetap kuat dalam menjalani pengobatan, pasien dapat mempertimbangkan solusi alami sebagai pendamping terapi. Salah satunya dengan mengonsumsi Propolis Hepro.

Baca juga: Apa Itu Propolis? Bahan Alami di Dalam Sarang Lebah

Produk tersebut terbuat dari 100 persen Propolis Trigona asli Indonesia dan telah melalui uji klinis. Dengan demikian, produk ini aman dikonsumsi anak-anak dan orang dewasa.

Untuk diketahui, Propolis Hepro mengandung lebih dari 100 senyawa aktif yang bersifat antibakteri, antioksidan, dan imunomodulator untuk menjaga keseimbangan tubuh selama pengobatan.

Produk tersebut diracik lima profesor dan satu doktor ahli gizi nasional untuk memastikan kualitas dan efektivitasnya.

Terkait keamanan, Propolis Hepro sudah terverifikasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan mendapatkan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dengan demikian, produk ini aman dan tepercaya. Produk ini juga mendapatkan penghargaan dari LIPI sebagai produk inovatif berbasis propolis.

Untuk mendukung kesehatan masyarakat, Propolis Hepro menyelenggarakan penyuluhan TBC di Desa Putat Nutug, Ciseeng, Kabupaten Bogor pada Selasa (25/2/2025).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang TBC serta mendorong upaya pencegahan dan pengobatan yang optimal. Program ini mendapatkan apresiasi dari lembaga pemerintahan atas kontribusinya dalam mendukung kesehatan masyarakat.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Propolis Hepro, Anda dapat mengunjungi laman Instagram @propolisheproofficial atau nomor WhatsApp wa.me/+6287844486576.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Prabowo: Saya Mau Dialog dengan Tokoh Indonesia Gelap

api-1 . NEXT-READ
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Food

Manfaat Daun Sirih Merah untuk Kesehatan yang Sudah Terbukti Secara Ilmiah

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Makanan yang Dibenci Sel Kanker: Apa yang Bisa Dicoba?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

100 Link Twibbon Idul Fitri 2025 untuk Sambut Lebaran via Media Sosial

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Food

Cara Mengurangi Kandungan Merkuri dalam Ikan Tuna Akhirnya Ditemukan

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Advertorial

Inovasi Terapi Sel T CAR Jadi Alternatif untuk Pengobatan Limfoma

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

70 Link Download Twibbon Idul Fitri 1446 H Keren untuk Dibagikan ke Medsos

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Amankah Membersihkan Telinga dengan Ear Candle? Ini Penjelasan Dokter

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Lestari

Sumbang Emisi GRK, Sekotr Medis Didorong Terapkan Praktik Ramah Lingkungan

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tekno

150 Twibbon Idul Fitri 2025 dan Poster Selamat Lebaran 1446 H, Simpel dan Keren

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Sudah Pernah Kena Campak, Perlu Vaksin Lagi? Ini Penjelasan Dokter

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Health

Cara Jaga Kesehatan dan Kebugaran Usai Lebaran di Usia 50+ Tahun

api-1 . CONTEXT

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau