KOMPAS.com - Rambut rontok mungkin menjadi masalah yang membuat gusar banyak orang karena bisa sangat mengganggu.
Ketika banyak rambut rontok menempel di pakaian, lantai sisir, kucir, hingga bantal tidur.
Penyebab rambut rontok bisa beragam, dari genetika hingga faktor stres mental atau fisik.
Namun, sudah ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menghentikan rambut rontok itu, yaitu sebagai berikut:
Baca juga: Penyebab Rambut Rontok pada Wanita, dari Genetika hingga Stres
Mengutip Healthline, mencuci rambut setiap hari dapat melindungi rambut dari kerontokan rambut dengan menjaga kulit kepala tetap sehat dan bersih.
Kuncinya adalah menggunakan sampo ringan. Formula yang lebih keras dapat mengeringkan rambut dan membuatnya patah, yang justru menyebabkan rambut rontok.
Mengutip Healthline, terdapat studi yang menemukan bahwa minyak kelapa dapat membantu mencegah kerusakan rambut akibat perawatan dan paparan sinar ultraviolet (UV).
Asam laurat dalam minyak kelapa berperan membantu mengikat protein di rambut, sehingga melindunginya dari kerusakan di akar atau helaiannya.
Direkomendasikan untuk memijat kulit kepala secara perlahan setelah mengoleskannya.
Hal itu untuk meningkatkan aliran darah dan membantu pertumbuhan rambut kembali menggantikan yang rontok.
Baca juga: Kenali Apa itu Alopecia Areata, Rambut Rontok Karena Penyakit Autoimun
Mengutip Healthline, minyak zaitun ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan rambut, termasuk mengobati dari kerontokan.
Sebab, minyak zaitun jika dioleskan di kulit kepala berperan untuk:
Mengutip Medical News Today, jus bawang berpotensi memiliki efek positif pada rambut rontok.
Seebuah studi menemukan bahwa mengoleskan jus bawang ke kulit kepala membantu pertumbuhan kembali rambut pada pria dan wanita dengan alopecia merata.
Sekitar 80 persen peserta yang menggunakan jus bawang dioleskan di kulit kepalanya melihat perubahan yang membaik setelah 6 minggu.
Baca juga: Penyebab Rambut Rontok setelah Covid-19 dan Cara Mengatasinya