Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Cuaca Panas Membuat Tubuh Lemas? Berikut Penjelasannya…

Kompas.com - 31/10/2023, 16:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Cuaca panas ternyata dapat berpengaruh pada energi, emosi, dan kualitas tidur. Namun, kenapa cuaca panas membuat tubuh lemas?

Cuaca yang panas dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memicu produksi keringat. Kondisi ini kemudian membuat tubuh terasa kelelahan dan lemas.

Meskipun dapat membaik dengan sendirinya, rasa lemas karena cuaca panas bisa jadi merupakan gejala heat exhaustion yang memicu heat stroke jika tidak segera diatasi.

Untuk itu, simak penjelasan dan gejala apa saja yang perlu diwaspadai berikut ini.

Baca juga: 14 Cara Menjaga Tubuh dari Efek Panas yang Berlebihan

Kenapa cuaca panas membuat tubuh lemas?

Cuaca yang panas ternyata membuat tubuh bekerja lebih keras untuk mendinginkankan dirinya sendiri sehingga membuat Anda merasa lemas dan kelelahan.

Dilansir dari The Independent, cuaca panas akan membuat tubuh berusaha untuk mendinginkan dirinya sendiri dengan meningkatkan sirkulasi darah di dekat permukaan kulit merangsang produksi keringat.

Kondisi ini akan menyebabkan rasa lemas dan lesu sebagai respons alami tubuh terhadap cuaca panas yang umumnya hanya sementara.

Selain itu, rasa lelah dan lemas yang muncul saat cuaca panas juga bisa disebabkan oleh kekurangan cairan tubuh.

Padahal, memenuhi kebutuhan cairan sangatlah penting untuk mendukung fungsi organ-organ penting di dalam tubuh.

Untuk menghindari kelelahan dan lemas karena cuaca panas, Anda diimbau untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum lebih banyak air putih meskipun tidak merasa haus.

Baca juga: 13 Tanda-tanda Dehidrasi pada Dewasa yang Perlu Diwaspadai

Gejala masalah kesehatan karena cuaca panas

Rasa lemas yang muncul bisa juga merupakan gejala dari masalah kesehatan yang disebabkan oleh cuaca panas, seperti heat exhaustion dan heat stroke.

Melansir Health, heat exhaustion adalah kondisi di mana suhu tubuh meningkat karena kurangnya cairan dan paparan cuaca yang panas.

Gejala heat exhaustion akan berbeda-beda pada masing-masing orang. Namun, gejala umum yang perlu diwaspadai, seperti:

  • Memiliki produksi keringat berlebih
  • Merasa sangat haus
  • Merasa kelelahan dan lemas
  • Merasa pusing atau pening
  • Merasa mual atau muntah
  • Mengalami sakit kepala
  • Mengalami kram otot
  • Mengalami peningkatan irama denyut jantung
  • Merasa seperti ingin pingsan atau pingsan
  • Memiliki produksi urine yang lebih sedikit

Heat exhaustion perlu segera diatasi dengan segera agar suhu tubuh menurun dan tidak memicu kondisi yang lebih serius, seperti heat stroke.

Heat stroke adalah masalah kesehatan serius yang dapat mengancam nyawa sehingga perlu diatasi dengan segera secara medis.

Masalah kesehatan ini umumnya terjadi ketika suhu tubuh naik secara signifikan, atau lebih dari 40 derajat Celcius.

Memahami alasan kenapa cuaca panas membuat tubuh lemas sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk segera mencari bantuan medis ketika mengalami gejala yang tidak kunjung membaik dalam 30 menit karena bisa memicu terjadinya heat stroke yang dapat mengancam nyawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau