KOMPAS.com - Tekanan darah yang terlalu rendah, atau hipotensi, dapat memicu terjadinya beberap gejala, seperti pusing, lemas, penglihatan kabur, mual, dan muntah.
Tekanan darah rendah yang tidak segera diatasi dapat berbahaya dan meningkatkan risiko masalah kesehatan tertentu, seperti masalah jantung dan stroke.
Lalu, apa yang harus dilakukan jika tekanan darah rendah?
Ternyata, Anda bisa minum air putih dan mengonsumsi makanan atau minuman yang manis agar tekanan darah stabil.
Untuk lebih jelasnya, ketahui tindakan yang perlu dilakukan saat tekanan darah rendah dan cara mencegahnya berikut ini.
Baca juga: 8 Penyebab Hb Rendah pada Wanita dan Cara Mengatasinya
Ternyata, Anda yang mengalami tekanan darah rendah dapat melakukan perawatan mandiri untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius.
Dilansir dari Mayo Clinic, ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan saat tekanan darah rendah, seperti:
Beberapa cara di atas dapat dicoba. Namun jika Anda mengalami tekanan darah rendah yang parah, seperti pingsan, segera cari pertolongan medis.
Baca juga: 10 Cara agar Tidak Mudah Lelah dan Mengantuk, Ada Tidur dan Olahraga
Dilansir dari Health, seseorang bisa dikatakan memiliki tekanan darah rendah jika tekanan darah sistolik, atau tekanan saat jantung berkontraksi, kurang dari 90 mmHg dan tekanan darah diastolik, atau tekanan saat jantung rileks, kurang dari 60 mmHg.
Penyebab tekanan darah rendah akan berbeda-beda, tetapi beberapa penyebab umum yang kerap dialami, seperti:
Meskipun tekanan darah rendah tidak selalu berbahaya, kondisi ini dapat menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius pada beberapa kasus.
Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah terjadinya darah rendah.
Melansir Medical News Today, ada beberapa cara pencegahan tekanan darah rendah yang bisa dilakukan, seperti
Memahami apa yang harus dilakukan jika tekanan darah rendah sangatlah penting, namun Anda diimbau untuk mencari bantuan medis ketika kondisi yang dialami bertambah buruk atau tidak kunjung membaik.
Pemeriksaan lebih lanjut mungkin diperlukan untuk menentukan penyebab dan rencana perawatan yang sesuai.
Tetap waspada terhadap tubuh Anda dan berikan perhatian khusus terhadap perubahan kondisi kesehatan yang mungkin terjadi.
Baca juga: 12 Ciri-ciri Gula Darah Tinggi pada Pria, Ada Haus dan Lelah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.