Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambil Gendang, Tabuh Suka-suka, Sehatlah Anda!

Kompas.com - 11/01/2008, 00:13 WIB

Setahun kemudian Bittman melengkapi penelitian pertamanya dengan melakukan riset kedua yang melibatkan 125 orang pekerja yang peduli pada kesehatan jangka panjang. Ada akuntan, pegawai, hingga staf kebersihan.

Dalam kedua penelitiannya, Bittman tidak pernah memfokuskan diri bagaimana untuk menghasilkan musik yang enak didengar. Ia memilih musik yang menunjukkan ekspresi pada diri seseorang, yang bisa disebut suara nonmusikal.

Selain teknik gabungan menabuh drum yang disebut composite drumming protocol tersebut, Bittman juga memperkenalkan dua elemen tambahan. Hanya dengan menggunakan drum saja, para partisipan diminta untuk mengekspresikan respon mereka terhadap dua pertanyaan berbeda setiap minggunya.

Salah satunya pertanyaan, “Apa yang Anda bawa hari ini ke lingkungan kerjamu dari kehidupan pribadi Anda dan bagaimana bunyinya?”

Setiap sesi diakhiri dengan menabuh drum secara improvisasi atau membicarakan perubahan fisik ataupun emosional yang dialami oleh masing-masing individu. Pada akhir studi, menunjukkan ada penurunan yang cukup besar seputar tingkat kemarahan dan kenaikan mood partisipan, yang dikaitkan dengan pengurangan biaya kesehatan para pekerja.

Jaga Otak
Menabuh drum tak hanya dapat membuat usia Anda lebih panjang dan emosi terkontrol, tetapi juga dapat menjaga otak tetap sehat. “Irama drum diproses secara luas ke seluruh bagian otak,” kata Barry Bernstein, MT-BC, seorang ahli terapi musik.

Ini menjelaskan mengapa seorang pasien alzheimer tingkat lanjut dapat berkonsentrasi bermain drum selama 30 menit. Ini adalah daya tarik alami dari irama drum dalam memengaruhi otak untuk mencerna irama drum, terutama sereblum atau otak kecil, yang tetap aktif walaupun otak besar diserang penyakit alzheimer.

Bagi seseorang yang menderita masalah emosional seperti kemarahan atau kesedihan, menabuh drum dapat menjadi jalan untuk melepaskan perasaan tersebut tanpa harus menemukan kata-kata yang tepat untuk mengekspresikan perasaannya. Menabuh drum dapat menjadi penghubung langsung seseorang dengan dengan kondisi emosionalnya.

Jadi, bagi beberapa orang, menabuh drum secara tidak terasa akan menghilangkan masalah pribadi mereka. Dengan hilangnya halangan emosional, kesenangan dapat masuk dalam bentuk irama yang kuat.

Seperti yang terjadi pada Graziano, setiap peserta yang telah mengikuti terapi itu merasakan bahwa menabuh drum dapat menuntun mereka untuk berubah dari keputusasaan menuju ke kepercayaan diri yang kuat dan dari kehancuran menuju keseimbangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com