KOMPAS.com - Tumbuh uban di usia senja memang hal yang biasa. Namun, apa jadinya jika uban-uban tersebut muncul di usia muda?
Melansir Hello Sehat, uban muncul karena kadar melanin rambut menurun seiring penuaan tubuh.
Semakin sedikit sel-sel pigmen dalam folikel rambut, maka rambut baru yang selanjutnya tumbuh akan jadi berwarna keabu-abuan atau perak.
Baca juga: 7 Penyebab Tumbuh Uban Lebih Cepat
Seiring berjalannya waktu, akan semakin banyak sel pigmen rambut yang mati sehingga melanin yang diproduksi juga lebih sedikit saat usia kita bertambah tua. Inilah yang membuat rambut memutih seluruhnya.
Namun, uban juga bisa muncul saat stres melanda. Misalnya, dalam catatan sejarah tertulis bahwa rambut Ratu Perancis, Marie Antoinette, memutih pada malam hari sebelum ia dihukum mati.
Nampaknya, hukuman mati yang akan ia hadapi membuatnya stres berat sehingga rambutnya kehilanan warna hanya dalam beberapa jam.
Laman Healthline pun melaporkan, stres juga memainkan peranan penting dalam tumbuhnya uban. Riset yang dilakukan peneliti dari Harvard juga telah membuktikannya.
Dalam riset tersebut, peneliti mengamati hormon kortisol atau hormo stres yang melonjak dalam tubuh ketika seseorang mengalami respons "Fight or Flight".
Melonjaknya hormon kortisol memang penting bagi fungsi tubuh saat kita mengalami peristiwa yang penuh tekanan. Namun, meningkatnya kortisol dalam jangka panjang bisa berpengaruh negatif pada kesehatan.
Hormon kortisol yang terlalu tinggi juga turut mempegaruhi sistem saraf simpatik yang ada di seluruh tubuh, termausk foliker rambut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.