KOMPAS.com - Meninggalnya seseorang secara tiba-tiba akibat serangan jantung seringkali terjadi.
Seseorang yang sebelumnya terlihat sehat bugar bisa mengalami serangan jantung secara tiba-tiba.
Sebenarnya, apa itu serangan jantung dan bagaimana tanda awal untuk mendeteksinya?
Baca juga: Serangan Jantung Bisa Terjadi Saat Tidur, Kenali 4 Gejalanya
Melansir Mayo Clinic, serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat.
Penyumbatan ini paling sering merupakan penumpukan lemak, kolesterol dan zat-zat lain, yang membentuk plak di arteri yang memberi makan jantung (arteri koroner).
Plak tersebut akhirnya pecah dan membentuk gumpalan sehingga menganggu aliran darah.
Sementara itu, aliran darah yang terganggu dapat merusak atau menghancurkan bagian dari otot jantung.
Beberapa peristiwa serangan jantung memang terjadi secara mendadak dan intensif. Namun, ada pula yang terjadi secara perlahan dengan menampakan gejala tertentu.
Melansir laman Heart.org, berikut tanda-tanda awal yang biasa terjadi pada kasus serangan jantung:
1. Ketidaknyamanan di dada
Sebagian besar kasus serangan jantung menimbulkan rasa tak nyaman di bagian tengah dada yang terjadi sela beberapa menit.
Rasa tak nyaman di bagian dada tersebut juga bisa menghilang dan datang kembali.
Sensasi tak nyaman yang terjadi biasanya terasa seperti tekanan yang tidak nyaman, dada serasa penuh, tertindih atau sakit.
Baca juga: Bagaimana Serangan Jantung yang Bisa Sebabkan Kematian?
2. Rasa tidak nyaman di tubuh bagian atas
Gejalanya bisa berupa rasa sakit atau tidak nyaman pada satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang atau perut.