Saat panik, orang kerap kalut dan diselimuti pikiran negatif karena tak bisa berpikir dengan jernih.
Coba kendalikan pikiran Anda. Khawatir berlebihan pada sesuatu yang belum tentu kejadian bisa bikin panik. Coba alokasikan otak untuk memikirkan hal penting lainnya.
Kebiasaan mengabaikan stres dapat menumpuk dan berakhir menjadi panik.
Coba untuk tidak mengabaikan gejala stres seperti napas pendek-pendek dan jantung berdebar.
Saat dilanda stres, rasakan, lalu coba cari solusianya. Anda bisa mencoba duduk dengan tenang lalu bernapas dengan dalam-dalam untuk menjernihkan pikiran.
Baca juga: Siapa Saja yang Paling Banyak Tertular Virus Corona?
Jika Anda merasa cemas setelah menyimak siaran langsung atau notifikasi perkembangan virus corona, batasi diri dari paparan informasi tersebut.
Tapi, karena perkembangan virus baru ini sangat dinamis, ahli tetap menyarankan Anda untuk menyimak kabar terbaru virus corona, namun dalam batas yang wajar.
Hindari informasi yang penuh spekulasi dari obrolan di grup media sosial. Pilih informasi berupa fakta atau berita akurat.
Selain mengelola pikiran, Anda juga perlu mempraktikkan saran dari otoritas resmi kesehatan seperti WHO atau pemerintah.
Misalkan untuk rajin mencuci tangan dengan sabun dan air serta menjaga daya tahan tubuh tetap prima.
Baca juga: Bersihkan Tangan Cara Terbaik Cegah Tertular Corona, Bukan Masker
Stres atau ketakutan berlebihan pada penyakit dapat membuat seseorang mengasingkan diri karena takut tertular.
Padahal, interaksi dengan sekitar dapat signifikan mengurangi kecemasan. Jangan takut, tetap waspada dan terhubung dengan orang sekitar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.