KOMPAS.com - Orang lanjut usia (lansia) dan pengidap penyakit kronis berisiko mengalami komplikasi serius saat terinfeksi virus corona jenis baru SARS-CoV-2:
Pasalnya, sistem daya tahan tubuh kalangan lansia dan pengidap penyakit kronis tidak cukup kuat untuk melawan infeksi virus corona.
Baca juga: Panduan Social Distancing untuk Cegah Penyebaran Virus Corona
Menurut Cleveland Clinic, secara spesifik ada beberapa golongan yang berisiko saat tertular Covid-19. Antara lain:
Baca juga: 4 Salah Kaprah yang Bikin Wabah Virus Corona Kian Merebak
Untuk melindungi kelompok rentan di atas dari paparan virus corona, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Di antaranya:
Vaksin anti-Covid-19 untuk menanggulangi virus corona jenis baru hingga kini belum ditemukan.
Jalan terbaik bagi lansia dan penderita penyakit kronis agar tidak terdampak penularan virus corona adalah tinggal di rumah saja.
Pasalnya, penyakit ini gampang menular secara langsung lewat cipratan dahak atau bersin penderita, dari jarak kurang dari dua meter.
Selain itu, orang juga gampang tertular penyakit ini tanpa sengaja, saat seseorang menyentuh permukaan benda-benda yang terpapar cipratan dahak atau bersin penderita Covid-19.
Baca juga: Tinggal dengan Orang Karantina Mandiri Virus Corona, Begini Baiknya...
Untuk menghindari paparan virus corona, selama di tinggal di rumah, orang yang berisiko saat terinfeksi virus corona disarankan untuk:
Baca juga: Kulineran di Luar Rumah saat Virus Corona Merebak, Amankah?
Selama wabah Covid-19, kelompok rentan disarankan untuk menghindari ke luar rumah, kecuali untuk alasan sangat mendesak.
Terlebih, jika pergi ke luar rumah hanya untuk menjalankan hobi, sekadar bertemu teman, arisan, dan sebagainya.
Agar tidak kesepian, gunakan bantuan teknologi panggilan video (video call) atau telepon biasa untuk menjangkau orang terdekat.
Untuk sementara waktu, ada baiknya kelompok berisiko ini juga tidak menerima kunjungan dari teman, kerabat, termasuk cucu.
Sebelum memutuskan harus ke luar rumah, pertimbangkan apakah risikonya sepadan dengan kesehatan kelompok rentan ini.
Apabila benar-benar perlu ke luar rumah, usahakan orang yang berisiko tinggi ketika terifeksi virus corona ini tidak menggunakan kendaraan umum, dan pilih waktu yang sepi.
Baca juga: Orangtua, Ini Alasan Anak Sebaiknya di Rumah Saja saat Wabah Corona
Selama wabah Covid-19, beberapa ahli merekomendasikan orang lansia dan penderita penyakit kronis untuk tidak ke rumah sakit apabila kondisi kesehatan tidak mendesak.
Jika memungkinkan, minta nomor kontak dokter dan atur waktu konsultasi via telepon.
Selain itu, upayakan untuk meminta obat perawatan jalan untuk dua bulan dan obat untuk jaga-jaga dalam kondisi mendesak.
Akan tetapi, kunjungan ke dokter atau rumah sakit secara rutin tetap diperlukan pasien khusus seperti stroke, demensia, parkinson, patah tulang, kanker, sampai masalah jantung,
Baca juga: Panduan Social Distancing untuk Cegah Penyebaran Virus Corona
Wabah penyakit seperti Covid-19 rentan membuat setiap orang stres dan cemas.
Agar pengidap penyakit kronis dan orang lansia tidak gelisah, atur jadwal menyimak atau memantau perkembangan berita seputar virus corona secara berkala.
Hindari paparan informasi baik dari berita maupun media sosial yang berlebihan. Hal itu, bisa memicu stres.
Agar pikiran lebih rileks dan tenang, setel musik atau ajak mereka berolahraga ringan di rumah.
Baca juga: 5 Cara Bebas Panik di Tengah Banjir Informasi Virus Corona
Orang lansia dan penderita penyakit kronis untuk sementara waktu perlu tinggal di rumah agar tidak terinfeksi virus corona.
Untuk memenuhi makanan, kebutuhan pokok, dan obat-obatan selama wabah penyakit, ada baiknya golongan rentan ini dibantu orang sekitar atau kerabat.
Jika Anda tinggal tidak satu atap, rajin-rajinlah menghubungi orang lansia atau penderita penyakit kronis yang tak bisa ke luar rumah.
Tujuannya, untuk memberikan dukungan moral sekaligus mengurangi rasa kesepian selama mereka tinggal di rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.