Imbas tekanan mental dapat merembet ke masalah kesehatan fisik.
Stres dapat membuat orang jadi gampang pusing, perut kerap mulas, mual, jerawatan, pilek sampai jantung jadi berdebar-debar.
Sementara untuk pengidap penyakit kronis seperti diabetes, tekanan darah tinggi, sampai penyakit jantung, stres dapat membuat kondisi kesehatan memburuk.
Saat stres, orang juga bisa jadi mengalami perubahan pola berperilaku.
Anda patut waspada jika selama stres menghadapi virus corona konsumsi alkohol atau rokok jadi meningkat.
Kondisi ini bisa berbahaya. Pasalnya, rokok dan alkohol berlebihan dapat menurunkan sistem daya tahan tubuh.
Hati-hati, virus corona yang bersarang di saluran pernapasan bisa fatal dan menimbulkan infeksi serius bagi perokok.
Baca juga: Penderita Diabetes Rentan Virus Corona, Begini Baiknya...
Untuk mencegah stres akibat virus corona, WHO menyarankan Anda untuk memilah informasi seputar wabah sesuai kebutuhan.
Paparan informasi seputar Covid-19 berlebihan bisa memicu stres dan cemas. Namun, tetap perbarui informasi sesekali dari sumber kredibel untuk memantau perkembangan wabah penyakit ini.
Hal yang tak kalah penting, lindungi diri Anda dan bantu orang lain yang membutuhkan untuk mengurangi stres.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.