Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Dampak Buruk Emotional Eating dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - Diperbarui 16/03/2023, 17:02 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

  • Hindari menyimpan camilan

Jika kita tidak memiliki persediaan camilan, keinginan makan bisa dengan mudah kita alihkan.

Sebagai alternatif, kita sebaiknya menyimpan makanan sehat seperti buah dan sayur. Pasalnya, mengonsumsi makanan olahan berlebihan bisa meningkatkan kadar hormon kortisol.

Baca juga: Gangguan Makan: Penyebab, Jenis dan Cara Mengatasinya

  • Pilih makanan yang bisa melawan stres

Saat stres yang kita rasakan mengakibatkan nafsu makan meningkat, sebaiknya kita meredamnya dengan makanan yang bisa membantu melawan stres.

Misalnya, teh hijau atau matcha yang megandung asam amino L-theanin yang dapat membantu mengurangi tingkat stres.

Saat keinginan makan di malam hari muncul, kita bisa memilih untuk mengonsumsi salmon yang mengandung asam lemak omega 3. Menurut ahli, asam lemak omega 3 bisa membantu meningkatkan kualitas tidur.

Demi menjaga kesehatan dan keseimbangan emosi, penting untuk mengatasi kebiasaan emotional eating. Coba ikuti beberapa tips di atas, dengan begitu Anda dapat mengendalikan nafsu makan dan mencegah dampak buruk dari emotional eating.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau