Gaya hidup pasif juga berisiko membuat gula darah melonjak tinggi.
Baca juga: Waspada, Gula Darah Rendah Bisa Sebabkan Berbagai Masalah Kesehatan
Pasalnya, aktivitas fisik bisa mempengaruhi sensitivitas insulin hingga 48 jam yang bisa membuat gula darah seimbang.
Agar gula darah seimbang, penderita diabetes bisa melakukan olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang.
Merokok juga berpotensi membuat gula darah melonjak. Selain itu, merokok juga bisa membuat tubuh menjadi resisten terhadap insulin.
Tentunya, ini bisa menyebabkan gula darah semakin tak terkontrol yang bisa berdampak serius bagi penderita diabetes.
Stres juga bisa menyebabkan produksi kortisol meningkat. Hal ini bisa meningkatkan glukosa dan mengurangi efektivitas insulin.
Akibatnya, kadar gula dalam tubuh meningkat. Untuk menghindari hal ini, kita bisa melakukan manajemen stres dengan melakukan latihan yoga atau meditasi.
Riset dari Boston University School of Medicine membuktikan, orang yang tidur kurang dari enam jam semalam rentan mengalami komplikasi gula darah.
Pasalnya, kurang tidur bisa memicu stres kronis yang turut meningkatkan gula darah dan membuat tubuh rentan mengalami resistensi insulin.
Baca juga: Selain Diabetes, Ini 4 Penyakit Akibat Kadar Gula Darah Tinggi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.