Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penting untuk Bertahan Hidup, Ini 5 Organ yang Perlu Dijaga Fungsinya

Kompas.com - 20/07/2020, 12:02 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, setiap sel dan organ tubuh mengalami perubahan.

Perubahan ini juga turut mempengaruhi bentuk dan fungsi tubuh. Saat usia bertambah, sel-sel tubuh juga turut mengalami penuaan dan penurunan fungsi.

Semua organ vital juga mulai kehilangan fungsi seiring bertambahnya usia, yang turut  mempengaruhi fungsi semua sistem tubuh.

Untuk bertahan hidup, manusia perlu menjaga fungsi lima organ fital vital dalam tubuhnya.

Pasalnya, organ vital dibutuhkan organ-organ lainnya untuk memastikan tubuh berfungsi dengan baik.

Baca juga: Anemia pada Ibu Hamil: Penyebab, Ciri-ciri, Cara Mengatasi

Berikut lima organ vital yang dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup:

1. Otak

Otak adalah pusat kendali tubuh, yang membentuk inti dari sistem saraf pusat dengan menciptakan, mengirim, dan memproses impuls saraf, pikiran, emosi, sensasi fisik, dan sebagainya.

Untuk meminimalisir risiko cedera, otak dilindungi oleh tengkorak. Otak terdiri dari tiga bagian utama, yakni otak besar, otak kecil, dan batang otak.

Di dalam area-area tersebut, terdapat beberapa komponen kunci yang terdiri dari sistem saraf pusat.

Otak yang mengalami penurunan fungsi bisa mengakibatkan berbagai penyakit seperti alzheimer, parkinson. demensia frototemporal, dan penyakit hutington.

Penyakit degeneratif tersebut bisa membuat penderitanya kehilangan kemandirian total dan rentan mengalami gangguan emosional.

2. Jantung

Jantung adalah organ terpenting dari sistem peredaran darah, yang membantu mengantarkan darah ke seluruh tubuh.

Organ ini bekerja dengan paru-paru untuk menambahkan oksigen ke darah dan memompa oksigen ke seluruh tubuh.

Jantung juga memiliki sistem impuls agar berdetak dengan irama dan kecepatan yang konsisten.

Saat terjadi penurunan fungsi, kondisi ini bisa Jika tidak segera ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan berbagai komplikasi seperti gagal jantung, stroke, aneurisma, henti jantung hingga kematian.

Baca juga: Kombucha Minuman Sehat, Mitos atau Fakta?

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau