Karakter FAM antara lain, yakni:
Baca juga: Jangan Keliru, Ini Beda Tumor Payudara Jinak dan Kanker Payudara
Pengobatan FAM dapat dilakukan dengan pengambilan tumor.
3. Tumor Philloides (Cystosarcoma Philloides)
Kasus kelainan payudara ini bisa terjadi pada semua usia, tapi yang terbanyak menyerang wanita usia 40-45 tahun.
Pada awalnya tumor philloides mirip dengan FAM, tetapi pertumbuhannya lebih cepat.
Berikut ini ciri-ciri dari kelainan payudara tumor philloides:
Tumor ini umumnya jinak, tapi sebagian kecil dapat ganas.
Baca juga: 10 Faktor Risiko Kanker Payudara pada Pria
Pengobatan tumor philloides sebaiknya dilakukan mastektomi karena punya sifat mudah kambuh.
4. Galaktokel
Galaktokel adalah kelainan pada payudara berupa tumor bulat seperti kantong
(kistik).
Tumor jinak ini terbentuk akibat tersumbatnya saluran air susu (duktus laktiferus) pada wanita yang sedang menyusui atau sehabis masa me nyusui.
Galaktokel berisi ASI yang mengental seperti keju, berbatas tegas, bulat, berupa kantong (kisteus).
Pengobatan galaktokel dapat dilakukan dengan operasi pengambilan tumor (benjolan).
Baca juga: Penyebab Sakit Perut Saat Haid dan Cara Mengatasinya
5. Papiloma intraduktal
Papiloma intraduktal merupakan tumor kecil yang tumbuh seperti polip di dalam saluran susu.
Gejalanya berupa cairan yang keluar melalui puting.
Mula-mula, cairan berwarna bening dan lama-kelamaan berubah menjadi merah darah, bahkan merah ke hitaman.
Pengobatan papiloma intraduktal dapat dilakukan dengan cara exisi atau pembuangan benjolan dengan sayatan kulit melingkar sesuai batas areola payudara.
6. Mastitis (infeksi payudara)