Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Macam Kelainan pada Payudara Wanita dan Cara Mengobatinya

Kompas.com - 22/09/2020, 18:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Saat mendapati benjolan di payudara, para wanita lumrah jika merasa rasa takut.

Mereka khawatir benjolan yang muncul tersebut berkaitan dengan gejala kanker payudara.

Padahal sebenarnya, benjolan pada payudara wanita tak selalu menandakan penyakit ganas itu.

Baca juga: Tumor Payudara Jinak: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

Terdapat banyak kelainan yang mungkin terjadi pada payudara wanita.

Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Kanker payudara

Kanker payudara memang termasuk kelainan pada payudara yang sering diderita kaum hawa.

Melansir Health Line, pada awalnya, penderita kanker payudara mungkin hanya akan merasakan adanya benjolan di payudara, baik yang dapat bergerak (mobile) maupun yang tidak dapat bergerak (terfixir).

Di tahap ini, jarang adanya rasa sakit.

Tepi benjolan sering teraba tidak teratur, kasar, dan keras.

Pada pemeriksaan USG, sering didapatkan bayangan gambaran benjolan dengan tepi tidak beraturan atau tidak rata.

Sementara, pada mamografi sering didapatkan bayangan benjolan seperti komet.

Jika dibiarkan tanpa penanganan, benjolan tersebut bisa jadi akan lengeket ke kulit atau ke dasar payudara, sehingga tidak dapat bergerak sama sekali.

Semakin lanjut, benjolan pun dapat semakin membesar, bahkan dapat pecah menjadi koreng yang menganga disertai bau tidak sedap.

Pengobatan yang terbaik untuk kasus kanker payudara adalah operasi dan dilanjutkan dengan kemoterapi serta radioterapi.

Baca juga: 6 Gejala Kanker Payudara yang Paling Sering Terjadi

2. Fibro adenoma mamma (FAM)

FAM berbeda dengan tumor ganas (kanker) payudara.

FAM merupakan tumor jinak payudara dan merupakan kasus terbanyak tumor payudara.

Kejadiannya dapat berbentuk tunggal atau multiple (banyak) pada satu payudara atau kedua payudara.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau