Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Nyeri Haid yang Mengarah pada Gejala Endometriosis

Kompas.com - 29/09/2020, 15:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Selain nyeri haid tidak biasa, beberapa kondisi ini juga bisa mengarah pada tanda dan gejala endometrisosis:

  • Nyeri selama atau setelah berhubungan seks
  • Nyeri saat buang air besar atau buang air kecil terutama selama periode menstruasi
  • Pendarahan yang berlebih, di mana wanita mungkin mengalami periode menstruasi yang berat atau pendarahan antarperiode (pendarahan intermenstrual)
  • Wanita mungkin mengalami kelelahan, diare, sembelit, kembung atau mual, terutama selama periode menstruasi

Tingkat keparahan rasa sakit yang dialami wanita pada kasus endometriosis belum tentu merupakan indikator yang dapat diandalkan tentang sejauh mana kondisi tersebut berkembang.

Seorang wanita bisa mengalami endometriosis ringan dengan rasa sakit yang parah, atau bisa juga memiliki endometriosis lanjut dengan sedikit atau tanpa rasa sakit.

Agar lebih aman, temui dokter apabila Anda memiliki tanda dan gejala yang mungkin mengindikasikan endometriosis, terlebih jika Anda mengantongi sejumlah faktor risiko penyakit ini.

Baca juga: Posisi Bercinta Saat Hamil Sesuai Trimester

Beberapa faktor yang bisa menempatkan Anda pada risiko lebih besar terkena endometriosis di antaranya, yakni:

  • Tidak pernah melahirkan
  • Memulai menstruasi pada usia dini
  • Menopause pada usia yang lebih tua
  • Siklus menstruasi pendek, misalnya kurang dari 27 hari
  • Periode menstruasi berat yang berlangsung lebih dari tujuh hari
  • Memiliki tingkat estrogen yang lebih tinggi dalam tubuh atau paparan seumur hidup yang lebih besar terhadap estrogen yang diproduksi tubuh
  • Indeks massa tubuh (IMT) rendah
  • Memiliki satu atau lebih kerabat (ibu, bibi, atau saudara perempuan) dengan endometriosis
  • Kondisi medis apa pun yang menghalangi aliran menstruasi ke luar tubuh secara normal
  • Kelainan saluran reproduksi

Endometriosis bisa menjadi kondisi yang menantang untuk ditangani.

Diagnosis dini, pemahaman tentang diagnosis Anda, dan bantuan tim medis multidisiplin dapat menghasilkan manajemen gejala endometriosis yang lebih baik.

Baca juga: 5 Penyebab Penis Sulit Penetrasi Saat Bercinta dan Cara Mengatasinya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau