KOMPAS.com – Sistem tubuh untuk pengaturan suhu sangatlah kompleks dan dipengaruhi oleh banyak faktor.
Itu mengapa dalam beberapa kasus, dapat membuat sulit untuk mengetahui secara pasti penyebab seseorang mengalami keringat malam.
Keringat malam di sini mengacu pada keringat berlebih pada malam hari atau hyperhidrosis tidur yang tidak terkait dengan lingkungan.
Baca juga: Telapak Tangan Berkeringat Tanda Penyakit Jantung?
Padahal, berkeringat di malam hari kerap kali dapat membangunkan para penderitanya karena harus mengganti pakaian atau seprai agar dapat kembali tidur dengan nyaman.
Pada dasarnya, terdapat banyak faktor yang bisa menjadi penyebab berkeringat saat tidur malam.
Untuk memastikannya, dokter harus mendapatkan riwayat medis terperinci dan melakukan tes untuk memutuskan kondisi medis apa yang menjadi penyebab keringat malam.
Melansir WebMD, beberapa kondisi yang diketahui dapat menjadi penyebab berkeringat saat tidur malam, di antaranya yakni:
1. Menopause
Hot flash (perasaan hangat yang tiba-tiba dan intens) yang menyertai menopause bisa terjadi pada malam hari dan menyebabkan keringat.
Ini adalah penyebab keringat malam yang sangat umum pada wanita.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.